Liga 1 Indonesia 2024/2025, Manajemen Bali United Sebut Tujuh Pemain Asing Sudah Cukup
- Penulis : Imron Fauzi
- Minggu, 04 Agustus 2024 22:45 WIB
BISNISABC.COM - Manajemen Bali United mengatakan tujuh pemain asing dianggap memadai untuk kebutuhan tim dalam kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/2025.
CEO Bali United Yabes Tanuri mengatakan dengan tujuh pemain asing sudah cukup, sebab hanya enam pemain yang dapat bermain di lapangan pada satu waktu.
Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra, menambahkan bahwa ketujuh pemain asing tersebut telah berlatih bersama di Pemusatan Latihan Pantai Purnama, Gianyar.
Baca Juga: TNI AL Sukses Gagalkan Penyelundupan 73.033 Benur Lobster di Pelabuhan Merak
“Kami sudah melakukan latihan dengan ketujuh pemain asing tersebut. Sekarang, fokus kami adalah menghadapi liga,” kata pelatih asal Brasil tersebut.
Pemain asing terbaru yang diumumkan meliputi empat nama: Mitsuru Maruoka dan Kenzo Nambu dari Jepang, Brandon Wilson dari Botswana, serta Everton Nascimento dari Brasil.
Tiga pemain asing lama yang masih bertahan adalah Adilson Maringa, Privat Mbarga, dan Elias Dolah.
Baca Juga: Pertamina Patra Niaga Lakukan Penyesuaikan Harga BBM Nonsubsidi
Selain itu, dua pemain domestik baru, Fitrul Dwi Rustapa dan Bagas Adi Nugroho, juga telah bergabung.
Dengan total 32 pemain yang dipersiapkan, Bali United siap untuk berlaga di Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
“Kami telah menambahkan beberapa pemain baru dan akan fokus pada latihan agar mereka bisa membangun chemistry yang baik,” tambah Yabes.
Baca Juga: Jelang Pasar Murah, Bulog Sulteng Pastikan Stok Beras SPHP Masih Tersedia
Bali United dijadwalkan untuk pertandingan tandang perdana Liga 1 Indonesia 2024/2025 melawan Persik Kediri pada 11 Agustus 2024 di Stadion Brawijaya, Kediri, Jawa Timur.
Aturan kompetisi Liga 1 Indonesia 2024/2025 yang diberlakukan oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB)Liga 1 Indonesia membatasi klub dengan maksimal delapan pemain asing.
Dari jumlah tersebut, hanya enam yang dapat bermain di lapangan, sementara dua lainnya duduk di bangku cadangan untuk menggantikan pemain asing lainnya jika diperlukan. Aturan ini berbeda dari kompetisi sebelumnya yang memungkinkan pemain asing untuk menggantikan pemain lokal dan sebaliknya.***