DECEMBER 9, 2022
Kolom

Catatan Denny JA: Ibu Muslimah Mengantar Putranya Menjadi Pendeta

image
Ilustrasi (Istimewa)

“Hidup harus menjadi terang, bukan bara yang membakar,
Namun, di dunia kini, terang itu kadang dianggap ancaman.”

-000-

Cinta Sebagai Tema Sastra Dunia

Baca Juga: Kementerian Keuangan Tegaskan PPN Transaksi QRIS Ditanggung Pedagang, Bukan Konsumen

Puisi Ahmadie Thaha  ini membawa kita pada tema universal: cinta lintas keyakinan yang telah lama menjadi inspirasi para penyair dunia.

    1.    Rumi dan “The God of Love”

Dalam salah satu puisinya, Rumi menulis:

Baca Juga: Petani Kopi Temanggung Raih Keuntungan Berlipat Berkat Harga Tinggi dan Hasil Panen Melimpah

“Lepaskan agamamu, lepaskan dirimu.
Cinta tidak memiliki agama; cinta hanyalah cinta.”

Rumi mengajarkan bahwa cinta adalah esensi yang melampaui batas identitas, menjadi jalan menuju persatuan jiwa dengan yang ilahi.

2.    Robert Browning dan “Meeting at Night”

Baca Juga: Oppo Reno13 Series Segera Rilis: Inovasi Desain dan Teknologi Terbaru di Awal 2025

Browning menggunakan metafora perjalanan malam yang penuh rintangan sebagai gambaran cinta yang melawan segala batas, termasuk agama. 

Halaman:
1
2
3
4
5
6
7

Berita Terkait