DECEMBER 9, 2022
Bisnis

Top 10 Stasiun Kereta Api dengan Penumpang Terpadat di 2024

image
Stasiun Kereta Api dengan Penumpang Terpadat di 2024 (Bisnisabc.com/Kiriman)

BISNISABC.COM - Seiring dengan meningkatnya jumlah penumpang kereta api pada 2024, PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus berupaya meningkatkan fasilitas dan aksesibilitas stasiun guna memberikan kenyamanan dan keamanan optimal bagi penumpang.

Menurut Peraturan Menteri Perhubungan Nomor PM 33 Tahun 2011, stasiun kereta api adalah tempat pemberangkatan dan pemberhentian kereta yang terbagi dalam tiga jenis, yakni stasiun penumpang, stasiun barang, dan stasiun operasi. Saat ini, KAI mengelola 569 stasiun di seluruh Indonesia.

Vice President of Public Relations KAI, Anne Purba, mengungkapkan bahwa peningkatan jumlah penumpang di sejumlah stasiun pada tahun 2024 menandakan tingginya minat masyarakat terhadap layanan kereta api.

Baca Juga: Atasi Kenaikan Harga, Pemkot Pekanbaru Minta Distributor Tambah Stok Minyakita

Anne menambahkan, "Peningkatan jumlah penumpang ini menjadi pemicu bagi kami untuk terus berinovasi dalam memperbaiki fasilitas dan layanan stasiun, agar kereta api bisa menjadi pilihan utama dalam transportasi."

Berdasarkan data yang dihimpun dari Januari hingga Oktober 2024, KAI mencatatkan sepuluh stasiun dengan jumlah penumpang terbanyak untuk kereta api jarak jauh (KA JJ).

Untuk kategori penumpang yang naik, Stasiun Pasarsenen menduduki posisi pertama dengan jumlah 3.589.144 penumpang, diikuti oleh Stasiun Gambir dengan 2.531.864 penumpang, dan Stasiun Yogyakarta yang mencatatkan 2.450.955 penumpang.

Baca Juga: Gigitan Anjing di Mataram Menurun, Semua Kasus Terbaru Negatif Rabies

Stasiun dengan jumlah naik penumpang KA Jarak Jauh tertinggi:

1. Stasiun Pasarsenen: 3.589.144 penumpang

2. Stasiun Gambir: 2.531.864 penumpang

Baca Juga: KAI Commuter Wilayah 8 Tingkatkan Kapasitas Angkut untuk Rute Dhoho dan Supas Mulai 1 Oktober 2024

3. Stasiun Yogyakarta: 2.450.955 penumpang

4. Stasiun Surabaya Gubeng: 1.475.647 penumpang

5. Stasiun Surabaya Pasarturi: 1.362.481 penumpang

Baca Juga: Diskusi Kreator Era AI, Wijaya Kusumah Sebut Kecerdasan Buatan Dapat Mendukung Siswa Belajar

6. Stasiun Bandung: 1.268.243 penumpang

7. Stasiun Lempuyangan: 1.252.075 penumpang

8. Stasiun Semarang Poncol: 1.241.267 penumpang

Baca Juga: BPTJ Menyatakan Armada Kendaraan Listrik Evista Penuhi Standar Pelayanan untuk Angkutan di Jabodetabek

9. Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng: 1.239.622 penumpang

10. Stasiun Purwokerto: 1.229.558 penumpang

Sementara untuk jumlah penumpang yang turun, Stasiun Pasarsenen juga memimpin dengan 3.091.590 penumpang, disusul Stasiun Yogyakarta dan Stasiun Gambir dengan jumlah penumpang turun masing-masing 2.396.462 dan 2.355.125 orang.

Baca Juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, Lava Pijar Terlihat Menerangi Langit di Flores Timur

Stasiun dengan jumlah turun penumpang KA Jarak Jauh tertinggi:

1. Stasiun Pasarsenen: 3.091.590 penumpang

2. Stasiun Yogyakarta: 2.396.462 penumpang

Baca Juga: Zulkifli Hasan Pastikan Stok Beras dan Pupuk Aman Menjelang Nataru

3. Stasiun Gambir: 2.355.125 penumpang

4. Stasiun Surabaya Gubeng:  1.547.969 penumpang

5. Stasiun Surabaya Pasarturi: 1.351.323 penumpang

Baca Juga: Bitcoin Capai Rekor Tertinggi, Analis Prediksi Bisa Sentuh 100.000 Dolar AS Setelah Kemenangan Trump

6. Stasiun Bandung: 1.292.396 penumpang

7. Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng: 1.275.828 penumpang

8. Stasiun Semarang Poncol: 1.273.213 penumpang

Baca Juga: Nilai Tukar Rupiah Selasa Sore Melemah Sekian Poin

9. Stasiun Purwokerto: 1.244.528 penumpang

10. Stasiun Lempuyangan: 1.240.867 penumpang

Secara keseluruhan, KAI Group telah melayani total 378.998.962 penumpang pada periode yang sama, dengan rincian 42.7 juta penumpang dikelola oleh KAI, 309.7 juta oleh KAI Commuter, 16.9 juta oleh LRT Jabodebek, 4.9 juta oleh KCIC, 4.6 juta oleh KAI Bandara, dan sekitar 121 ribu oleh KAI Wisata.

Baca Juga: IHSG Selasa Pagi Dibuka Menguat 6,27 Poin

KAI juga membuka peluang bagi perusahaan untuk bermitra melalui program branding di stasiun, kereta, serta hak penamaan (naming rights) di seluruh wilayah Jawa dan Sumatera.

Melalui kerja sama ini, nama brand mitra akan tercantum dalam berbagai media publikasi di stasiun, termasuk signage, wayfinding, peta jalur, hingga pengumuman.

Dengan tingginya kepercayaan masyarakat terhadap moda transportasi kereta api, KAI berharap dapat terus memperluas kemitraan dan inovasi layanan demi kenyamanan bersama.***

Berita Terkait