Zulkifli Hasan Pastikan Stok Beras dan Pupuk Aman Menjelang Nataru
- Penulis : Imron Fauzi
- Minggu, 10 November 2024 16:03 WIB
BISNISABC.COM - Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan (Zulhas), memastikan ketersediaan stok beras dan pupuk menjelang perayaan Hari Raya Natal dan Tahun Baru (Nataru) dalam kondisi yang aman dan cukup.
Ia mengungkapkan bahwa stok beras saat ini berada pada tingkat tertinggi sepanjang sejarah Indonesia merdeka.
"Stok beras untuk Natal dan Tahun Baru sangat cukup dan bahkan melimpah. Stok beras sekarang yang paling banyak. Jadi, tidak perlu khawatir, semuanya aman," kata Zulhas saat melakukan kunjungan kerja ke Pabrik Pengolahan Beras dan Gudang Bulog di Lampung, Bandar Lampung, Minggu lalu.
Baca Juga: KJRI Kuching Mendampingi Pemulangan WNI Marlia, Korban TPPO Setelah 17 Tahun Tak Digaji
Dalam kunjungan tersebut, Zulhas mengapresiasi teknologi canggih yang dimiliki pabrik pengolahan beras Bulog, yang memungkinkan proses pengolahan gabah menjadi beras berjalan lebih efisien.
Ia juga mendorong agar pabrik ini dapat menampung lebih banyak gabah untuk diproses dan disalurkan ke masyarakat.
Zulhas juga bertemu dengan petani dan pengelola kios pangan di Kabupaten Lampung Selatan untuk memastikan kelancaran distribusi pupuk.
Baca Juga: Menteri ESDM Bahlil Tegaskan Subsidi LPG Tidak Akan Berubah, Tetap Sesuai Skema Saat Ini
Ia menegaskan bahwa tidak ada masalah terkait ketersediaan pupuk di wilayah tersebut.
"Saya ingin mendengar langsung dari petani, kios-kios, dan distributor pupuk. Di Lampung Selatan, kami pastikan tidak ada keluhan tentang pupuk," ujar Zulhas.
Pemerintah, menurut Zulhas, juga akan terus menggenjot sektor pangan dengan langkah-langkah konkret, seperti optimalisasi sawah yang belum maksimal.
Baca Juga: Diskusi Kreator Era AI, Wijaya Kusumah Sebut Kecerdasan Buatan Dapat Mendukung Siswa Belajar
Hal ini menjadi prioritas untuk menjaga kestabilan pasokan pangan dalam negeri.
"Optimalisasi sawah menjadi program prioritas kami. Sawah yang belum optimal akan kami maksimalkan," tambahnya.***