Adendum adalah dokumen yang dibuat untuk mengubah atau menambahkan isi SPK. Adendum diperlukan jika terjadi perubahan pada desain, spesifikasi, atau biaya proyek.

Pastikan adendum dibuat secara tertulis dan disetujui oleh semua pihak yang terlibat.

7. Lakukan Controlling (Pengawasan) Pembangunan

Baca Juga: Aplikasi 'Temu' Tak Bisa Diterapkan di Indonesia, Kemendag: Terganjar Sama Peraturan Pemerintah

Lakukan pengawasan secara berkala terhadap proses pembangunan untuk memastikan proyek berjalan sesuai dengan rencana dan anggaran.

Anda dapat melakukan kunjungan ke lokasi proyek secara langsung atau melalui video call.

Dokumentasikan setiap tahap pembangunan untuk memudahkan proses monitoring.

Baca Juga: Cara Membuat Mi Nyemek ala Abang-abang, Bisa untuk Dijual

8. Lakukan Pembayaran Sesuai dengan Tahap Pembangunan

Lakukan pembayaran kepada kontraktor sesuai dengan tahap pembangunan yang telah terselesaikan.

Hindari pembayaran penuh di awal proyek, karena hal ini dapat membuka peluang penipuan atau mangkraknya proyek.

Baca Juga: 4 Vila untuk Liburan Keluarga di Bali, Bisa Menikmati Kenyamanan dan Ketenangan

9. Lakukan Serah Terima Project dengan Cermat