BISNISABC.COM - Beras adalah bahan makanan pokok yang sangat penting di banyak negara, termasuk Indonesia. Agar beras tetap berkualitas dan tahan lama, perlu dilakukan perawatan yang tepat. Berikut adalah tiga cara merawat beras yang dapat Anda praktikkan:

1. Simpan di Tempat yang Tepat

• Suhu dan Kelembapan: Simpan beras di tempat yang sejuk dan kering. Suhu ideal untuk penyimpanan beras adalah di bawah 25°C. Hindari menyimpan beras di tempat yang lembap atau terkena sinar matahari langsung, karena kelembapan dapat menyebabkan beras cepat busuk atau berjamur.
• Wadah Penyimpanan: Gunakan wadah kedap udara, seperti toples kaca atau kantong plastik yang tersealed, untuk mencegah masuknya udara dan kelembapan. Jika Anda membeli beras dalam kemasan besar, pastikan untuk memindahkannya ke wadah yang lebih kecil agar lebih mudah dikelola.

2. Jaga Kebersihan Beras

• Cuci Sebelum Memasak: Sebelum memasak, cuci beras untuk menghilangkan kotoran dan debu. Cuci dengan air dingin hingga air cucian hampir jernih. Ini tidak hanya meningkatkan kebersihan beras, tetapi juga mengurangi kandungan pati, sehingga hasil masakan lebih enak.
• Pemeriksaan Rutin: Secara berkala, periksa beras yang Anda simpan. Buang butir beras yang tampak cacat, berwarna gelap, atau berbau tidak sedap. Hal ini dapat mencegah kontaminasi pada sisa beras yang masih baik.

Baca Juga: Bagaimana Cara Membangun Personal Branding? Begini Penjelasan dari Caroline Castrillon

3. Patuhi Masa Penyimpanan

• Perhatikan Tanggal: Beras memiliki masa simpan yang berbeda-beda tergantung pada jenisnya. Beras putih dapat disimpan hingga 1 tahun, sedangkan beras merah atau cokelat lebih baik digunakan dalam waktu 6 bulan hingga 1 tahun karena kandungan minyaknya yang lebih tinggi.
• Penyimpanan dalam Jumlah yang Tepat: Beli beras sesuai kebutuhan agar tidak terlalu lama tersimpan. Jika Anda membeli dalam jumlah besar, bagi beras menjadi beberapa wadah kecil untuk memudahkan penggunaan dan menjaga kualitasnya.***