DECEMBER 9, 2022
News

Gus Ipul Resmi Dilantik sebagai Menteri Sosial: Siap Kolaborasi dan Tingkatkan Akurasi DTKS

image
Gus Ipul Resmi Dilantik sebagai Menteri Sosial (Antara)

BISNISABC.COM - Saifullah Yusuf, yang dikenal dengan nama Gus Ipul, secara resmi telah menerima posisi Menteri Sosial (Mensos) dari Pelaksana Tugas (Plt) Mensos saat ini, Muhadjir Effendy, yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Gus Ipul menyatakan kesiapannya untuk bekerja sama dengan pejabat dan pihak-pihak terkait guna mendukung Presiden Joko Widodo dalam mencapai tujuan Kabinet Indonesia Maju dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Saya telah meminta waktu beberapa hari untuk berkonsultasi, namun kami akan melanjutkan hal-hal baik sesuai arahan Presiden. Tugas Kemensos adalah membantu Presiden. Arahan dan visi-misi Presiden akan kami tindak lanjuti dengan sebaik mungkin,” ujar Gus Ipul di Jakarta pada hari Rabu.

Baca Juga: 9.912 Narapidana di Riau Terima Remisi HUT RI,Pj Gubernur: Motivasi untuk Selalu Berperilaku Baik

Ia menjelaskan bahwa salah satu perhatian dari Plt. Mensos Muhadjir yang akan menjadi fokusnya adalah pengelolaan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Data ini penting untuk acuan kementerian dan lembaga terkait dalam memberikan bantuan sosial dan kesejahteraan masyarakat.

"Oleh karena itu, kami akan segera memeriksa dan meningkatkan akurasi serta pengelolaan DTKS. Mengingat data ini dinamis dan sering mengalami perubahan, perlu dilakukan pembaharuan secara berkala untuk memastikan data tetap akurat," katanya.

Baca Juga: IHSG Bursa Efek Indonesia Menguat pada Jumat Sore Mengikuti Tren Positif di Bursa Saham Asia

Gus Ipul juga menyampaikan komitmennya untuk menyelesaikan program kerja yang telah dimulai oleh Tri Rismaharini, meskipun ia hanya memiliki waktu 40 hari.

Ia berharap dapat melaksanakan berbagai program sosial yang sudah direncanakan serta mempersiapkan transisi pemerintahan yang akan datang.***

Sumber: Antara

Berita Terkait