Jadi Percontohan Budidaya Rumput Laut, Pemkab Malra Maluku Siapkan 100 Hektare Lahan
- Penulis : Imron Fauzi
- Minggu, 30 Juni 2024 20:45 WIB

BISNISABC.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Maluku Tenggara (Malra) telah menyiapkan lahan seluas 100 hektare di Ohoi (Desa) Durtawun dan Ohoi Dunwuhan.
Tujuan Pemkab Malra, Maluku menyiapkan lahan adalah untuk dijadikan wilayah percontohan budi daya rumput laut.
Penyediaan lahan seluas 100 hektar itu dilakuan Pemkab Malra mengikuti instruksi Kementerian Kelautan dan Perikanan.
Baca Juga: Tekan Inflasi, Pemkab Malteng Terapkan Subsidi Harga Kebutuhan Pokok
"Yang menjadikan Malra sebagai salah satu daerah percontohan sentra budidaya rumput laut di tanah air," kata Penjabat Bupati Maluku Tenggara, Jasmono, seperti dikutip dari Antara, pada 30 Juni 2024.
Sementara dua daerah lain yang ditetapkan masing-masing Wakatobi, Sulawesi Tenggara, dan Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur.
"Selain menyiapkan lahan, Pemda Malra juga bekerja sama dengan Kementerian Kelautan dan Perikanan membangun laboratorium kultur jaringan," ucapnya.
Baca Juga: Resep Ayam Kemangi Pad Kra Pao Khas Thailand, Cocok untuk Hidangan Makan Malam
Ia melanjutkan keberadaan laboratorium kultur jaringan itu untuk mengembangkan rumput laut sebagai komoditas unggulan daerah dengan tujuan meningkatkan perekonomian daerah.
Jasmono menjelaskan bahwa budi daya rumput laut diutamakan lantaran masyarakat di daerah tersebut akrab dengan pengembangan budi daya rumput laut.
Oleh sebab itu, 100 hektare di Durtawun dan Dunwuhan akan digunakan untuk proses pengeringan komoditas itu. Adapun pembangunan laboratorium bertujuan mengatasi masalah ketersediaan benihnya.
Baca Juga: Optimalkan Rest Area Puncak, Pemkab Bogor Integrasikan dengan Wisata Gunung Mas
"Laboratorium akan dimanfaatkan untuk membuat bibit rumput laut melalui rekayasa teknologi kultur jaringan, sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dan ketersediaan bibit rumput laut di kabupaten ini," katanya.