BISNISABC.COM - Pernah nggak sih merasa bingung, kenapa anak-anak zaman sekarang kayak beda banget dari zaman dulu?

Generasi Z atau sering disebut Gen Z adalah mereka yang lahir di antara tahun 1996 hingga 2012.

Mereka tumbuh di era teknologi yang pesat, dimana smartphone dan internet jadi bagian dari keseharian mereka.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Aplikasi Edit Foto Terbaik untuk Android 2024, Ada PicsArt hingga ToonMe

Nah, ini juga yang bikin cara mereka melihat dunia berbeda dibanding generasi sebelumnya, termasuk kamu sebagai orang tua.

Tapi nggak cuma soal teknologi aja, banyak faktor lain yang bikin Gen Z ini unik dan kadang susah dimengerti.

Yuk, kenali lebih jauh apa sih yang bikin anak-anak Gen Z ini jadi berbeda, dan gimana kita sebagai orang tua bisa lebih paham sama mereka.

Baca Juga: Bagaimana Cara Membangun Personal Branding? Begini Penjelasan dari Caroline Castrillon

Apa Itu Generasi Z? Gen Z adalah generasi yang lahir antara tahun 1996 hingga 2012.

Mereka tumbuh di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan internet.

Jadi, nggak heran kalau anak-anak ini sering disebut sebagai “Zoomer.” Mereka punya akses ke banyak informasi sejak dini dan terbiasa dengan semua hal yang serba cepat.

Baca Juga: 3 Destinasi Wisata Hits di Cirebon yang Menarik untuk Dikunjungi Wisatawan

Gen Z dan Orang Tua Gen X Mayoritas orang tua dari anak-anak Gen Z adalah Generasi X (lahir 1965–1980), yang membuat ada jarak generasi yang cukup jauh.

Nggak heran kalau kamu merasa ada gap antara cara berpikir kamu dan anak-anak Gen Z.

Wajar kok, setiap generasi punya tantangan dan ciri khasnya masing-masing.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Serial Horor Netflix 2024 yang Cocok untuk Uji Nyali

Cepat Belajar, Tapi Kurang Sabar Satu hal yang menarik dari Gen Z, mereka sangat cepat belajar berkat akses teknologi.

Tapi, karena terbiasa dengan semua yang serba instan, mereka sering kurang sabar.

Mereka mudah menyerah ketika menghadapi tantangan, karena nggak terbiasa dengan proses yang panjang.***

Baca Juga: Gus Ipul Resmi Dilantik sebagai Menteri Sosial: Siap Kolaborasi dan Tingkatkan Akurasi DTKS

*Penulis: I'shmatul Maula