DECEMBER 9, 2022
Bisnis

BI Sebut Pertumbuhan Ekonomi di Sumbar Dipicu Perdagangan hingga Transportasi

image
Pertumbuhan Ekonomi di Sumbar Dipicu Perdagangan (Antara)

BISNISABC.COM - Bank Indonesia atau BI Perwakilan Sumatera Barat (Sumbar) melaporkan pertumbuhan ekonomi di Ranah Minang didorong oleh perdagangan, pergudangan, dan transportasi.

Kepala BI Kantor Perwakilan Sumbar, Mohamad Abdul Majid Ikram, menjelaskan bahwa sektor perdagangan mencatat pertumbuhan sebesar 5,11 persen secara year on year (yoy), yang merupakan peningkatan dibandingkan triwulan sebelumnya yang tumbuh 4,47 persen yoy. 

Menurut Abdul Majid, pertumbuhan positif 4,71 persen yoy pada triwulan II 2024 menunjukkan akselerasi ekonomi di Ranah Minang, melebihi pertumbuhan triwulan I 2024 yang sebesar 4,39 persen.

Baca Juga: Dukung Dekarbonisasi, Pertamina Tanam 2  Ribu Mangrove di Pantai Sendang Biru Malang

Pertumbuhan sektor perdagangan ini sejalan dengan hasil survei yang menunjukkan peningkatan permintaan domestik, khususnya di sektor perdagangan.

Selain itu, sektor transportasi dan pergudangan juga menunjukkan peningkatan, dari 5,63 persen yoy pada triwulan I 2024 menjadi 5,81 persen yoy. Peningkatan ini didorong oleh kenaikan jumlah kargo di Bandara Internasional Minangkabau.

Abdul Majid menjelaskan bahwa kenaikan dalam kedua sektor tersebut dipengaruhi oleh momentum Idul Fitri dan Idul Adha 1445 H, serta libur semester sekolah, yang mendorong aktivitas ekonomi dan pariwisata di Sumbar.

Baca Juga: Sekjen SATUPENA: Orang yang Berumur Panjang Biasanya Memiliki Jaringan Sosial yang Kuat

Sektor perdagangan memberikan kontribusi sebesar 0,85 persen terhadap pertumbuhan, diikuti oleh transportasi dan pergudangan sebesar 0,63 persen, serta informasi dan komunikasi sebesar 0,54 persen.

Meskipun Sumbar mengalami bencana alam yang mengakibatkan terputusnya jalan utama Padang-Bukittinggi pada triwulan II 2024, pemerintah cepat melakukan perbaikan infrastruktur.

Akibatnya, sektor konstruksi tumbuh sebesar 5,77 persen pada triwulan II 2024, meningkat dibandingkan triwulan sebelumnya yang tumbuh 3,76 persen yoy.***

Sumber: Antara

Berita Terkait