DECEMBER 9, 2022
Bisnis

KKP Sebut Ekspor Produk Perikanan Indonesia pada Mei 2024 Capai 2,3 Miliar Dolar AS

image
Proses pengolahan ikan kaleng di salah satu unit pengolahan ikan yang berlokasi di Bali. (ANTARA/HO-KKP)

BISNISABC.COM - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menyatakan, Indonesia tercatat telah mengekspor produk perikanan sebesar 2,30 miliar dolar AS pada Mei 2024.

Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP) KKP Budi Sulistiyo menyebut ekspor produk perikanan hingga Mei 2024 mencapai 2,30 miliar dolar AS.

"Mengalami peningkatan sebesar 2,2 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya," kata Budi, seperti dikutip dari Antara pada 17 Juli 2024.

Baca Juga: Podcast Meghan Markle Tidak Akan Dilanjutkan karena Kesepakatannya dengan Spotify Berakhir

Budi mengatakan, sebagai salah satu pemasok utama produk perikanan di dunia, Indonesia memasok 3,18 persen dari total impor dunia pada 2023.

Transaksi tersebut menghasilkan nilai ekspor sebesar 5,63 miliar dolar AS dengan komoditas utama seperti udang sebesar 34,56 persen, tongkol-tuna-cakalang 15,38 persen, cumi-sotong-gurita 11,81 persen dan rumput laut 9,62 persen.

Adapun negara tujuan ekspor utama Indonesia adalah Amerika Serikat dengan proporsi sebesar 33,87 persen , diikuti oleh Tiongkok 20,23 persen, Jepang 12,27 persen, ASEAN 11,82 persen, Uni Eropa 5,96 persen, dan Timur Tengah 2,61 persen.

Baca Juga: Pastikan Ketersediaan Air, DPTPH Kaltim Upayakan Efektivitas Sistem Irigasi Pertanian

Guna mendongkrak jenama (brand) produk perikanan Indonesia, pihaknya lantas menghadirkan pameran berbagi produk perikanan unggulan serta inovasi dan teknologi perikanan pada pameran skala internasional yakni Indo Fisheries 2024 Expo & Forum yang akan berlangsung sejak 17-19 Juli 2024 di Jakarta.

Adapun kegiatan ini akan diikuti peserta dari sembilan negara meliputi Indonesia, Tiongkok, Taiwan, Singapura, Belanda, Korea Selatan, Malaysia, Vietnam dan India.

"Pameran ini bersifat business to business dan menjadi bagian dari penguatan brand seafood Indonesia," ujar Budi.

Baca Juga: Nilai Tukar Rupiah Jumat Sore Ditutup Menguat di Tengah Turunnya Imbal Hasil Obligasi AS

Senada, Direktur Pemasaran Ditjen PDSPKP KKP Erwin Dwiyana menyiapkan sejumlah kegiatan pendukung selama pameran berlangsung, yang meliputi talk show dengan tema seputar tata kelola perikanan, tantangan dan peluang pasar ekspor, SDM sektor perikanan Indonesia, peluang usaha sektor perikanan dengan menghadirkan praktisi, asosiasi, pelaku usaha, akademisi, pemerintah dan profesional di bidang industri seafood.

Tak hanya itu, akan ada pertemuan antara pelaku usaha, calon mitra dagang pemerintah, asosiasi, dan profesional di bidang industri seafood.

KKP juga akan menjadikan Indo Fisheries 2024 yang juga bersamaan dengan pameran Indo Livestock dan Indo Agrotech, sebagai ruang untuk mengampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan ikan (Gemarikan) untuk menekankan pentingnya asupan protein bagi masyarakat.

Baca Juga: Menparekraf Sebut Wisata Adat Osing Banyuwangi Layak Ditawarkan ke Wisatawan Mancanegara

Melalui pameran ini, Erwin berharap para profesional di industri seafood dan calon pembeli atau mitra dagang yang berkunjung bisa menjajaki kemitraan dagang dan investasi dengan asosiasi dan eksportir Indonesia.

Selain itu masyarakat juga bisa melihat lebih dekat perkembangan inovasi produk dan teknologi perikanan, khususnya tambahan pangan bergizi dalam bentuk hidrolisat protein ikan (HPI) yang akan difortifikasi ke jajanan pasar tanpa dipungut biaya.***

Sumber: Antara

Berita Terkait