Jelang Festival Beautiful Malino, Pemkab Gowa: Momen Dongkrak Kunjungan Turis
- Penulis : Imron Fauzi
- Minggu, 23 Juni 2024 18:57 WIB

Menurut dia, jenis kegiatannya hampir sama dengan tahun lalu, hanya saja memang ada beberapa yang dimodifikasi sesuai dengan tema tahun ini yaitu Harmony sehingga akan lebih spesial.
Festival Beautiful Malino ini mulai digelar sejak tahun 2017 yang kemudian digelar setiap tahunnya pada bulan Juli dengan mengangkat tema yang berbeda-beda meskipun sempat vakum saat pandemi COVID-19.
Dia optimistis kegiatan ini memberikan dampak positif terhadap perekonomian masyarakat di Kecamatan Tinggimoncong, Parigi, Tombolopao dan sekitarnya.
Baca Juga: Disebut Bendahara Keluarga, Pemkot Palu Imbau Perempuan Paham Literasi Keuangan
Sebab telah melibatkan banyak warga untuk menyediakan kebutuhan pengunjung, juga potensi pariwisata di Malino semakin dikenal luas.
Objek wisata alam lain yang bisa menjadi pilihan wisatawan, yakni objek wisata alam Rahtawu yang juga memiliki panorama alam berupa sungai yang masih alami.
Sehingga wisatawan bisa mandi maupun menikmati kuliner khas Kudus. Kemudian ada objek wisata Bendungan Logung dan Puncak Percil.
Baca Juga: Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Pemkab Jayapura Sebut Stan UMKM di FDS Cukup Memberi Pengaruh
"Untuk di kawasan kota, terdapat objek wisata Museum Kretek, Taman Krida, Museum Patiayam, serta beberapa objek wisata yang dikelola pihak swasta," ujarnya.
Meskipun sudah banyak dikenal, kata dia, Disbudpar Kudus juga masih tetap mempromosikan semua objek wisata yang ada, termasuk desa-desa wisata yang ada di Kudus.
Promosi melalui media sosial, katanya, masih menjadi andalan karena lebih murah dan sudah disiapkan tim khusus yang siap mengunggah setiap saat ke akun media sosial yang dikelola Disbudpar maupun masing-masing UPT.
Baca Juga: Guna Menekan Inflasi, Pemkab Bangka Tengah Ajak Petani Budidayakan Tanaman Cabai
"Kami juga menggandeng sejumlah pemangku kepentingan, termasuk biro wisata maupun pelaku wisata lain untuk ikut mempromosikan potensi wisata di Kudus," ujarnya.***