DECEMBER 9, 2022
Teknologi

TikTok Buka Suara soal Rumor Penjualan Cabangnya di Amerika Serikat ke Elon Musk, Begini Faktanya!

image
TikTok Buka Suara soal Rumor Penjualan Cabangnya di Amerika Serikat ke Elon Musk (Antara)

BISNISABC.COM - Media sosial kembali diramaikan dengan klaim mengejutkan tentang operasi TikTok di Amerika Serikat.

Menurut rumor yang beredar, pemerintah Tiongkok dikabarkan berencana menjual cabang TikTok di AS kepada Elon Musk, miliarder sekaligus CEO Tesla dan SpaceX.

Rumor ini telah menarik perhatian publik, memicu spekulasi luas, hingga akhirnya TikTok buka suara untuk mengklarifikasi situasi.

Baca Juga: Kementerian Keuangan Tegaskan PPN Transaksi QRIS Ditanggung Pedagang, Bukan Konsumen

Spekulasi yang berkembang menyebutkan bahwa otoritas Tiongkok mungkin akan menjual operasi TikTok di AS jika Mahkamah Agung menegakkan larangan terhadap aplikasi tersebut.

Dalam skenario ini, Elon Musk disebut-sebut sebagai calon pembeli potensial. Namun, TikTok dengan tegas membantah klaim ini.

Seorang juru bicara TikTok menyatakan kepada BBC, "Ini adalah skenario yang sepenuhnya dibuat-buat. Kami tidak dapat diharapkan untuk mengomentari situasi seperti itu."

Baca Juga: Oppo Reno13 Series Segera Rilis: Inovasi Desain dan Teknologi Terbaru di Awal 2025

Keputusan penting terkait nasib TikTok di AS kini berada di tangan Mahkamah Agung.

Badan peradilan tertinggi ini akan memutuskan undang-undang yang disahkan pada 19 Januari, yang mewajibkan TikTok untuk menjual operasinya di AS atau menghadapi larangan total.

Pemerintah AS mendukung penuh larangan tersebut dengan alasan bahwa TikTok dapat digunakan oleh pemerintah Tiongkok untuk memata-matai dan memanipulasi politik di negara tersebut.

Baca Juga: Nonton Scandal Season 3 Eps 1 dan 2: Kisah Menegangkan Polisi Wanita dalam Misi Rahasia

Namun, TikTok dengan tegas membantah tuduhan tersebut. Perusahaan berargumen bahwa larangan tersebut akan melanggar hak pengguna untuk berekspresi secara bebas.

Halaman:
1
2
Sumber: gizchina.com

Berita Terkait