BISNISABC.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadinya gempa berkekuatan 5,6 magnitudo yang mengguncang wilayah Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku, termasuk Kota Ambon, pada Senin 16 Desember 2024 pukul 17.23 WITA.

Menurut Direktur Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, pusat gempa berada di laut pada kedalaman 16 kilometer dengan koordinat 3,67° LS dan 129,32° BT, sekitar 57 kilometer tenggara Maluku Tengah.

Hasil analisis sementara BMKG menunjukkan bahwa gempa tersebut merupakan gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas penyesaran dasar laut (submarine faulting) di Laut Banda. Mekanisme pergerakannya merupakan kombinasi gerakan naik (oblique thrust).

Baca Juga: L'Art & La Matière Guerlain ubah bahan “mentah” menjadi karya seni yang wewangian

"Sejauh ini, hingga pukul 17.40 WITA, belum terdeteksi adanya gempa susulan," kata Daryono. Ia juga menambahkan bahwa tidak ada laporan mengenai kerusakan yang disebabkan oleh gempa ini.

Guncangan gempa dirasakan dengan intensitas II-III MMI di sejumlah wilayah. Beberapa daerah seperti Amahai, Waipia, Yaputih, dan Saparua merasakan gempa dengan skala intensitas III MMI, sementara Kota Ambon dan Kairatu mencatat skala intensitas II MMI.

Meskipun tidak ada laporan kerusakan, BMKG mengimbau masyarakat tetap waspada, tenang, dan tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak dapat dipastikan kebenarannya.

Baca Juga: IHSG Ditutup Melemah, Terimbas Pelemahan Bursa Asia dan Ketidakpastian Kebijakan Bank Sentral Jepang

Warga disarankan untuk memantau perkembangan lebih lanjut melalui aplikasi infoBMKG, media sosial resmi BMKG, atau menghubungi kantor BMKG terdekat.

Dengan mekanisme analisis yang terus dilakukan, BMKG akan segera memberikan informasi lanjutan jika terdapat perkembangan signifikan terkait aktivitas seismik di wilayah tersebut.***