Realisasi Anggaran Pendidikan Capai Rp504 Triliun per November 2024
- Penulis : Imron Fauzi
- Minggu, 15 Desember 2024 18:19 WIB
BISNISABC.COM - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengungkapkan bahwa realisasi anggaran pendidikan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) telah mencapai Rp504 triliun hingga 30 November 2024.
"Anggaran pendidikan merupakan bagian dari investasi publik untuk mendukung daya saing bangsa," ujar Suahasil di Jakarta, Minggu 15 Desember 2024.
Anggaran tersebut tersalurkan melalui tiga jalur, yaitu belanja pemerintah pusat (BPP) sebesar Rp171,9 triliun, transfer ke daerah (TKD) sebesar Rp317 triliun, dan pembiayaan sebesar Rp18,1 triliun.
Baca Juga: Denny JA: Universalization of the Religious Message
Program pendidikan yang dibiayai APBN meliputi Program Indonesia Pintar (PIP) untuk 21,1 juta siswa, Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah bagi 1,1 juta mahasiswa, serta beasiswa dari Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk 55.809 penerima.
Selain itu, Bantuan Operasional Sekolah (BOS) menjangkau 9,4 juta siswa di 55.084 sekolah, sedangkan Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri (BOPTN) disalurkan untuk 197 perguruan tinggi.
Di tingkat daerah, alokasi TKD dimanfaatkan untuk BOS yang menjangkau 43,7 juta siswa dan 46,7 ribu satuan pendidikan, BOP PAUD untuk 6,2 juta anak, rehabilitasi 5.404 ruang kelas, serta pembayaran gaji, tunjangan, dan Tunjangan Profesi Guru (TPG) bagi 1,58 juta guru. Dana TKD juga mendukung operasional 109 museum.
Baca Juga: Jota Tampil Memukau sebagai Penyerang Tengah, Liverpool Menang 2-0 atas Ipswich Town
Dari sisi pembiayaan, dana abadi pendidikan LPDP terus memberikan peluang bagi putra-putri bangsa untuk melanjutkan pendidikan S2 dan S3, baik di dalam maupun luar negeri.
Sementara itu, Presiden Prabowo Subianto menegaskan bahwa pemerintah akan terus memprioritaskan sektor pendidikan dan kesehatan dalam APBN 2025.
Ia menekankan bahwa prioritas ini berbeda dengan beberapa negara, seperti Amerika Serikat dan India, yang mengalokasikan anggaran terbesar untuk sektor pertahanan.
Baca Juga: Bebas dari Unsur Politisasi, Kejaksaan Agung Pastikan Penetapan Tom Lembong sebagai Tersangka
"Di Indonesia, pendidikan menjadi alokasi terbesar. Kami yakin pendidikan dan layanan kesehatan adalah jalan utama untuk mengentaskan kemiskinan," kata Presiden Prabowo.***