DECEMBER 9, 2022
News

Normalisasi Jalur Kereta Terdampak Banjir dan Longsor di Jember, PT KAI Lakukan Perbaikan di Tiga Titik

image
Normalisasi Jalur Kereta Terdampak Banjir dan Longsor di Jember (Antara)

BISNISABC.COM - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 8 Surabaya terus melakukan upaya normalisasi pada jalur kereta api yang terdampak banjir dan longsor antara Stasiun Pohgaji dan Stasiun Kesamben, Kabupaten Blitar.

Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daop 8 Surabaya, Luqman Arif, menjelaskan bahwa hujan deras pada Sabtu, 30 November 2024, menyebabkan banjir di kilometer 93+2/3, sementara longsor terjadi di kilometer 87+855 dan 93+6/7.

Luqman mengatakan, hingga Minggu, upaya pemulihan jalur kereta api tersebut masih berlangsung.

Baca Juga: Jimin BTS Jadi House Ambassador Tiffany & Co, Gunakan Gelang Senilai Rp 573 Juta

Gangguan di kilometer 93+2/3 dan 87+855 sudah terjadi sejak malam sebelumnya, sedangkan longsor di kilometer 93+6/7 terjadi pagi tadi.

Tim dari UPT Jalan Rel wilayah Daop 8 dikerahkan untuk membersihkan material longsor dan memperkuat rel dengan trucuk bambu, karung tanah, serta membuat saluran air.

Selain itu, alat berat berupa ekskavator juga didatangkan untuk mempercepat proses pembersihan dan pemulihan.

Baca Juga: Respons Tegas Indonesia terhadap Tawaran Investasi Apple: Prioritaskan TKDN dan Kedaulatan Digital

Meski jalur tersebut sudah bisa dilalui, kereta api hanya diperbolehkan melaju dengan kecepatan maksimal 10 kilometer per jam untuk memastikan keselamatan penumpang.

Luqman berharap kondisi jalur tersebut segera kembali normal agar kereta api dapat melintas dengan kecepatan biasa, yaitu 60 kilometer per jam.

Diharapkan cuaca yang mendukung dapat mempercepat proses normalisasi jalur dan memungkinkan perjalanan kereta api kembali lancar.***

Sumber: Antara

Berita Terkait