Erick Thohir: Timnas Harus Jaga Kepercayaan, Sponsor Terus Bertambah
- Penulis : Imron Fauzi
- Sabtu, 23 November 2024 21:21 WIB
BISNISABC.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, meminta Timnas Indonesia untuk terus menjaga kepercayaan publik dan sponsor, setelah PSSI kembali menjalin kerja sama dengan Oppo sebagai sponsor ke-25.
"Terima kasih kepada Oppo atas kepercayaannya kepada PSSI dan Timnas Indonesia, yang berupaya mencapai prestasi di Asia dan dunia. Dukungan dari pihak swasta dan berbagai merek sangat kami butuhkan, karena tidak mungkin hanya mengandalkan pemerintah," ujar Erick dalam acara penandatanganan nota kesepahaman antara PSSI dan Oppo, Sabtu, 23 November 2024.
Kerja sama ini menambah daftar panjang mitra PSSI, yang menunjukkan tingginya kepercayaan sponsor terhadap transformasi sepak bola nasional dan program Timnas Indonesia.
Baca Juga: Diskusi Kreator Era AI, Wijaya Kusumah Sebut Kecerdasan Buatan Dapat Mendukung Siswa Belajar
Erick menegaskan, kepercayaan ini harus dijaga dengan terus meningkatkan prestasi di kancah internasional.
Dukungan berbagai pihak, termasuk dari sektor swasta, sangat penting untuk mendukung transformasi sepak bola nasional, terutama program timnas di semua level.
Erick juga menyebutkan bahwa Presiden Prabowo Subianto telah berkomitmen untuk menambah bantuan bagi perkembangan sepak bola Indonesia.
Baca Juga: Perbedaan Vasektomi dan Kebiri: Prosedur dan Dampaknya pada Kesehatan Pria
PSSI kini tengah fokus pada berbagai tantangan, termasuk mendukung Timnas Senior yang menjalani putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, serta mempersiapkan Timnas U-17 dan U-20 yang akan berlaga di Piala Asia 2025.
"Kita tidak hanya bicara satu timnas, tetapi juga U-17 dan U-20. Maka, apresiasi saya kepada semua sponsor dan masyarakat yang selalu mendukung, hingga tiket pertandingan timnas terus terjual habis," tambah Erick.
Erick juga menekankan pentingnya PSSI untuk terus memperbaiki kinerja, menjadi lebih profesional, transparan, dan menjadikan sepak bola sebagai industri yang maju.
Baca Juga: KAI Terbitkan Obligasi dan Sukuk Rp2 Triliun untuk Pengembangan Infrastruktur
Meski ada pencapaian, seperti Timnas U-23 yang berhasil melaju ke semifinal Piala Asia, Erick mengingatkan agar tidak cepat puas.
"Persaingan akan semakin ketat. Jika kita puas hari ini, dalam 10 tahun lagi kita bisa tertinggal. Jadi, teruslah berjuang untuk membawa sepak bola Indonesia lebih maju," tutupnya.***