BISNISABC.COM - Apakah kamu sering merasa menjadi pusat perhatian dan yakin bahwa orang lain selalu mengagumi dirimu?

Jika iya, hati-hati! Mungkin kamu bukan hanya percaya diri, tapi sedang terjebak dalam perilaku narsistik.

Narsisme adalah kondisi di mana seseorang memiliki pandangan yang terlalu tinggi tentang dirinya sendiri dan sering merasa lebih unggul daripada orang lain. Ini berbeda jauh dari rasa percaya diri yang sehat.

Baca Juga: Fasilitasi Promosi Produk UMKM, Pemprov Babel Gelar Festival ErPeKa

Narsisme tidak hanya memengaruhi cara seseorang melihat dirinya sendiri, tetapi juga bagaimana mereka berinteraksi dengan orang lain. Seseorang yang narsistik cenderung selalu butuh validasi dan perhatian dari sekitarnya.

Jadi, bagaimana cara membedakan antara percaya diri yang sehat dengan perilaku narsistik? Simak beberapa tanda narsisme yang mungkin sedang mengintai dirimu tanpa disadari!

1. Terlalu Butuh Pujian dan Pengakuan

Baca Juga: 10 Camping Ground dengan Pemandangan Awan di Majalengka, Rekomendasi Wisata Alam yang Menakjubkan

Seseorang yang narsistik selalu haus akan pujian. Mereka akan merasa kurang nyaman jika tidak mendapatkan pengakuan dari orang lain, meskipun sebenarnya apa yang mereka lakukan belum tentu istimewa.

2. Merasa Lebih Baik dari Orang Lain

Narsis sering kali membuat seseorang merasa dirinya lebih superior dibanding orang lain, baik dalam hal penampilan, kemampuan, maupun status sosial. Mereka cenderung merendahkan orang lain secara halus atau terang-terangan.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Serial Horor Netflix 2024 yang Cocok untuk Uji Nyali

3. Tidak Mampu Menerima Kritik Seseorang

Narsistik sulit menerima kriti, Ketika ada orang yang memberikan saran atau masukan, mereka akan merasa diserang secara pribadi dan tidak bisa menerima bahwa mereka mungkin melakukan kesalahan.

4. Fokus pada Penampilan Luar Orang

Baca Juga: Pemkab Tangerang dan Bulog Intensifkan Gerakan Pasar Murah untuk Tekan Inflasi

Narsistik sering kali terlalu fokus pada penampilan luar. Mereka berusaha selalu tampil sempurna di mata orang lain, karena penampilan menjadi cara utama mereka untuk mendapatkan perhatian dan pujian.

5. Menganggap Orang Lain Sebagai Alat Dalam hubungan sosial

Orang narsistik cenderung memandang orang lain sebagai alat untuk mencapai tujuan pribadi. Mereka sering memanfaatkan orang di sekitar mereka demi keuntungan atau citra diri yang baik.

Baca Juga: Guna Bawa Perubahan Besar di Masa Depan, Denny JA Bentuk Forum Kreator Era Artificial Intelligence

Perbedaan antara percaya diri dan narsis memang tipis, tapi dampaknya sangat berbeda.

Rasa percaya diri yang sehat membuat kita lebih nyaman dengan diri sendiri, tanpa perlu validasi berlebihan dari orang lain. Sebaliknya, narsisme justru bisa merusak hubungan sosial dan membuat kita semakin terisolasi. Jadi, sebelum merasa selalu dikagumi, pastikan kamu tidak terjebak dalam perilaku narsistik.***

Penulis: Putri Najwa Kiromah