Tanda-Tanda Luar Biasa Saat Kelahiran Nabi Muhammad SAW yang Jarang Diketahui!
- Penulis : Imron Fauzi
- Senin, 09 September 2024 23:47 WIB
BISNISABC.COM - Kelahiran Nabi Muhammad SAW membawa banyak keajaiban yang membuat siapa saja terpesona.
Banyak kejadian luar biasa yang menyertai kelahiran beliau, dan momen ini tak hanya bersejarah bagi umat Islam, tetapi juga mengubah arah dunia.
Sebagai Nabi terakhir, kehadiran Nabi Muhammad SAW sudah ditandai dengan banyak fenomena alam yang tak biasa.
Baca Juga: Sido Muncul Gaet Kodam VI Mulawarman, Bantu 75 Warga Balikpapan Operasi Katarak Gratis
Bagi yang belum tahu, Nabi Muhammad lahir di Kota Makkah pada 12 Rabiul Awal tahun 571 Masehi, yang sering disebut sebagai Tahun Gajah.
Tahun ini begitu terkenal karena ada peristiwa penyerbuan Ka'bah oleh Raja Abrahah dengan pasukan gajahnya, yang untungnya gagal berkat campur tangan Allah SWT.
Namun, bukan hanya penyerbuan gajah yang membuat Tahun Gajah bersejarah.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membangun Personal Branding? Begini Penjelasan dari Caroline Castrillon
Ada beberapa peristiwa lain yang juga terjadi di sekitar kelahiran Nabi Muhammad SAW, dan semuanya penuh keajaiban. Berikut penjelasannya:
Pertama, ketika Nabi Muhammad SAW lahir, api sesembahan kaum Majusi yang telah menyala selama ratusan tahun tiba-tiba padam.
Padahal, api ini tidak pernah padam sebelumnya. Ini menjadi simbol hancurnya kepercayaan lama dan datangnya kebenaran.
Baca Juga: Target 2024 Hampir Tercapai, Pasaman Barat Raih Puncak Produksi Jagung
Selain itu, Istana Kisra, yang merupakan simbol kekuasaan Persia yang zalim, mengalami gempa dahsyat dan 14 bangunan di dalamnya roboh.
Peristiwa ini seolah menjadi pertanda bahwa kekuasaan tirani akan segera berakhir.
Lalu, Kota Makkah, yang biasanya gersang dan kering, menjelang kelahiran Nabi menjadi hijau dan subur.
Baca Juga: Ribuan Demonstran Serbu Kedutaan Besar Israel di London Serukan Gencatan Senjata di Gaza
Hujan lebat turun, membuat tumbuhan di sekitarnya tumbuh dengan subur, seakan alam pun ikut menyambut kelahiran Nabi terakhir ini.***
*Penulis: I'shmatul Maula