Apa Itu Bisnis MLM? Yuk Kenali Tujuan dan Cara Kerjanya
- Penulis : Imron Fauzi
- Sabtu, 31 Agustus 2024 22:06 WIB
BISNISABC.COM - Bisnis MLM atau bisa di sebut dengan multi level marketing sering kali terjadi di dunia perbisnisan dengan merekrut orang sebanyak-banyaknya.
Tujuan untuk mengenal bisnis MLM ini agar mayoritas orang tidak salah kaprah dalam menganggap bisnis ini adalah bisnis penipuan.
Model bisnis MLM ini di mana produk atau jasa dijual melalui jaringan distribusi yang terdiri dari individu-individu yang direkrut untuk menjadi distributor atau agen penjualan.
Baca Juga: Tekan Polusi Udara, Luhut Sebut Pabrik Sekitar Jakarta Bakal Dipasang Sensor Deteksi Jenis Gas
Cara kerja MLM ialah seorang distributor atau di sebut upline tidak hanya berfokus untuk berjualan, namun dia berfokus untuk merekrut orang untuk ikut serta menjual produk mereka.
Seorang distributor mendapat komisi bukan dari hasil penjualannya saja namun, dia bisa mendapatkan komisi dari anggotanya (disebut downline) yang sudah berhasil merekrut orang juga ke jaringan mereka.
Agar mendapatkan komisi dan bonus yang banyak para downline bisa naik level, jika dia berhasil banyak merekrut ke jaringan mereka begitupun seterusnya.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membangun Personal Branding? Begini Penjelasan dari Caroline Castrillon
Bisnis MLM ini sebenarnya tidak merugikan jika bisnis tersebut saling menguntungkan dan bermanfaat produk-produknya, dan para upline tidak membesar-besarkan sebuah harapan yang palsu pada anggotanya.
Jika para upline mengiming-imingi sebuah harapan yang terlalu besar pada anggota, itu akan di anggap scam jika segala sesuatu itu tidak sesuai harapan bagi mereka.
Bisnis MLM ini pun sebenarnya kita tidak perlu banyak mengeluarkan modal hingga ratusan juta bahkan ada juga yang sampai menjual rumah, motor, dan sampai berhutang di bank.
Baca Juga: 5 Drama Korea Paling Romantis yang Wajib Ditonton: Kisah Cinta Konglomerat
Pentingnya para upline untuk memberikan tips dan strategi dan cara kerjanya, bagaimana cara marketing, belajar publik speaking untuk bisa menawarkan manfaat produk yang di jual dll.
Kebanyakan para upline hanya fokus memberikan harapan-harapan dan pencapaian yang selama ini mereka dapat, sehingga membuat orang tergiur dengan harapan yang palsu dan omong kosong.
Semoga bermanfaat.***
Baca Juga: 3 Tips Bangun Bisnis dari Nol yang Efektif dan Tepat Sasaran
Penulis: Putri Najwa