BISNISABC.COM - Jalan nasional di Desa Gading Jaya, Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu, mengalami putus akses pada Sabtu sore akibat banjir yang menggenangi jalan tersebut, membuatnya tidak dapat dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat.

Menurut laporan di Desa Gading Jaya pada Sabtu sore, sekitar 50 meter dari jalan nasional yang menghubungkan Provinsi Bengkulu dengan Provinsi Sumatera Barat terendam banjir dengan kedalaman lebih dari satu meter.

"Sejak sekitar satu jam yang lalu, jalan ini terputus karena banjir, sehingga tidak ada kendaraan yang berani melewati," ungkap Andi, seorang warga Desa Gading Jaya yang juga penjual gorengan, di Mukomuko pada hari yang sama.

Baca Juga: BB TNBTS Ingatkan Wisatawam Bromo untuk Waspadai Kebakaran Hutan saat Kemarau

Rumah Andi terletak dekat dengan bagian jalan yang terendam banjir tersebut. Ia menjelaskan bahwa setiap kali hujan, jalan ini selalu terendam, dan kendaraan yang ingin melintas harus menunggu banjir surut.

Ada beberapa mobil kecil yang berhasil melewati jalan tersebut dengan mengikuti kendaraan dump truck yang melintas. "Tidak terhitung lagi berapa kali jalan ini putus akibat banjir, terutama saat hujan deras melanda wilayah ini," tambahnya.

Andi menjelaskan bahwa banjir yang menggenangi jalan tersebut disebabkan oleh aliran air dari atas yang tidak dapat ditampung oleh saluran drainase kecil di jalan ini.

Baca Juga: Antisipasi Inflasi, Pemkot Palembang Manfaatkan Lahan Kosong untuk Tanam Cabai

Dedi, seorang pengendara mobil dari Kabupaten Mukomuko, mengatakan bahwa ia harus menunggu banjir surut untuk bisa melanjutkan perjalanan ke Bengkulu. "Jika saya tahu situasinya seperti ini, saya akan berangkat lebih awal dari rumah," ujarnya.

Saat ini, jalan nasional di Desa Gading Jaya masih terputus, dan sebuah mobil dump truck masih terjebak di area banjir karena mengalami kerusakan.***