DECEMBER 9, 2022
Gaya Hidup

Cara Mengatasi Asam Urat: Panduan Lengkap untuk Mengelola dan Mencegah Gejala

image
Atasi asam urat (Pixabay/u_8wvjvqzkws)

BISNISABC.COM - Asam urat, atau gout, adalah kondisi yang terjadi akibat penumpukan kristal asam urat di sendi, menyebabkan peradangan dan rasa sakit yang intens.

Masalah ini sering kali ditandai dengan serangan nyeri tiba-tiba, kemerahan, dan pembengkakan di sendi, terutama pada jari kaki besar.

Mengatasi asam urat memerlukan pendekatan yang komprehensif, termasuk perubahan gaya hidup, pengelolaan diet, dan pengobatan yang tepat.

Baca Juga: Muhidin Muchtar Sebut 5 Alasan Prasetyo Edi Marsudi Cocok Dampingi Anies Baswedan sebagai Cawagub DKI Jakarta

Artikel ini akan membahas cara-cara efektif untuk mengatasi dan mencegah asam urat.

1. Mengatur Pola Makan

Batasi Konsumsi Makanan Tinggi Purin:

Makanan yang mengandung purin tinggi dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah. Beberapa makanan yang harus dihindari atau dibatasi meliputi:

Daging Merah: Seperti daging sapi, domba, dan babi.

Seafood: Seperti udang, kerang, dan ikan tertentu (misalnya sarden dan makarel).

Hati dan Organ Dalam: Seperti hati ayam atau sapi.
Konsumsi Makanan yang Mengurangi Asam Urat:

Buah-Buahan: Terutama ceri dan stroberi yang diketahui dapat membantu mengurangi kadar asam urat.

Sayuran: Seperti brokoli, selada, dan wortel.

Produk Susu Rendah Lemak: Seperti yogurt dan susu yang dapat membantu menurunkan kadar asam urat.
Jaga Asupan Air:

Minumlah cukup air setiap hari untuk membantu tubuh mengeluarkan asam urat melalui urin. Idealnya, konsumsi 8-10 gelas air sehari.

2. Mengelola Berat Badan

Menurunkan Berat Badan:
Kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko serangan asam urat. Mengurangi berat badan secara bertahap dengan diet sehat dan olahraga teratur dapat membantu menurunkan kadar asam urat dan mencegah serangan.

Hindari Diet Ekstrem:

Diet yang sangat rendah kalori atau puasa yang berlebihan dapat meningkatkan kadar asam urat. Pilihlah pendekatan diet yang seimbang untuk menjaga berat badan secara sehat.

3. Olahraga Teratur

Aktivitas Fisik:

Olahraga teratur, seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang, dapat membantu mengontrol berat badan dan menjaga kesehatan sendi. Pilih aktivitas yang rendah dampak untuk menghindari stres pada sendi yang sudah terkena asam urat.

Hindari Aktivitas Berlebihan:

Hati-hati dengan aktivitas fisik yang berlebihan atau berat, yang dapat memicu serangan asam urat. Konsultasikan dengan dokter atau fisioterapis untuk memilih jenis olahraga yang sesuai.

4. Pengobatan dan Terapi

Obat-obatan:

Dokter mungkin meresepkan obat untuk mengontrol kadar asam urat dan mengatasi gejala. Beberapa jenis obat yang umum digunakan termasuk:

Obat Pengurang Rasa Nyeri dan Peradangan: Seperti NSAID (nonsteroidal anti-inflammatory drugs) atau kortikosteroid.
Obat Penurun Kadar Asam Urat: Seperti allopurinol atau febuxostat.

Konsultasi Medis:

Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum memulai atau mengubah pengobatan. Dokter akan melakukan penilaian menyeluruh dan merekomendasikan terapi yang tepat untuk kondisi kesehatan kamu.

5. Menghindari Pemicu

Kurangi Konsumsi Alkohol:

Minuman beralkohol, terutama bir dan minuman keras, dapat meningkatkan kadar asam urat. Batasi konsumsi alkohol atau hindari sepenuhnya jika diperlukan.

Perhatikan Makanan dan Minuman Lainnya:

Beberapa makanan dan minuman seperti minuman manis yang mengandung fruktosa juga dapat mempengaruhi kadar asam urat. Pilihlah alternatif yang lebih sehat.

6. Pengelolaan Stres

Teknik Relaksasi:

Stres dapat mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan dan berpotensi memicu serangan asam urat. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau pernapasan dalam untuk mengelola stres.

Tidur yang Cukup:

Pastikan kamu mendapatkan tidur yang berkualitas dan cukup. Tidur yang baik membantu proses pemulihan tubuh dan mengurangi risiko serangan asam urat.

Berita Terkait