DECEMBER 9, 2022
Bisnis

Penuhi Kebutuhan, Pemerintah Tambah Alokasi Pupuk Bersubsidi untuk Petani Pamekasan

image
Dokumen saat petugas dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian meninjau stok pupuk di salah satu kios di Pamekasan. (ANTARA/ HO-Pemkab Pamekasan)

BISNISABC.COM - Pemerintah menambah alokasi pupuk bersubsidi di Kabupaten Pamekasan, pada musim tanam 2024 guna memenuhi kebutuhan pupuk bagi petani setempat.

Kepala Bidang (Kabid) Produksi Pertanian pada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Pemkab Pamekasan, Andi Ali Syahbana mengatakan ada dua jenis pupuk bersubsidi yang bertambah, yakni Urea dan NPK.

Andi menuturkan, sebelumnya alokasi pupuk bersubsidi jenis Urea di Pamekasan sebanyak 14.289 ton.

Baca Juga: Guna Cegah Inflasi, Pemprov Maluku Gencarkan Pasar Murah 

"Saat ini menjadi 24.413 ton atau bertambah sebanyak 10.124 ton," kata Andi, seperti dikutip dari Antara pada 15 Juli 2024.

Pupuk NPK bertambah sebanyak 10.812 ton, dari sebelumnya 12.309 ton menjadi23.121 ton.

"Hingga Juni 2024, serapan untuk pupuk Urea sebanyak 5.456 ton, sedangkan untuk NPK sebanyak 3.424 ton," katanya.

Baca Juga: Pemkab Pamekasan Bantu Petani Melalui Program Integrasi Garam dan Teknologi Geomembran

Dengan demikian, sambung Andi, jumlah total pupuk bersubsidi yang terserap sebanyak 8.885 ton dari total kuota sebanyak 47.534 ton.

Kabid Produksi Pertanian DKPP Pemkab Pamekasan Andi Ali Syahbana lebih lanjut menjelaskan, ada beberapa faktor yang mempengaruhi serapan pupuk kali ini rendah.

Di antaranya, karena saat kemarau seperti sekarang ini banyak petani yang tidak menanam padi dan jagung.

Baca Juga: Ada Tambahan Alokasi, Bupati Rejang Lebong Jamin Pupuk Bersubsidi untuk Petani Cukup

"Sebab alokasi pupuk bersubsidi ini hanya untuk padi dan jagung, sedangkan petani kita sekarang ini banyak yang menanam tembakau," katanya.

Sesuai ketentuan, jenis tanaman tembakau tidak bisa menggunakan pupuk bersubsidi.***

Sumber: Antara

Berita Terkait