DECEMBER 9, 2022
Keuangan

Rupiah Melemah di Awal Pekan, Dipengaruhi Penguatan Dolar AS dan Jelang Rilis Neraca Perdagangan

image
Nilai tukar rupiah hari ini (Antara)

BISNISABC.COM - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) memulai perdagangan Senin dengan pelemahan. Rupiah turun 16 poin atau 0,10 persen ke level Rp16.025 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di Rp16.009 per dolar AS.

Analis Bank Woori Saudara, Rully Nova, menyampaikan bahwa pelemahan ini terjadi menjelang rilis data neraca perdagangan Indonesia yang dijadwalkan pada siang hari.

“Data neraca perdagangan diperkirakan tetap surplus, tetapi dengan tren menurun. Surplus November 2024 kemungkinan berada di kisaran 2 hingga 2,2 miliar dolar AS, lebih rendah dibandingkan Oktober 2024 sebesar 2,5 miliar dolar AS,” jelas Rully kepada ANTARA di Jakarta, Senin.

Baca Juga: Jota Tampil Memukau sebagai Penyerang Tengah, Liverpool Menang 2-0 atas Ipswich Town

Rully memproyeksikan rupiah akan bergerak di rentang Rp15.990 hingga Rp16.050 per dolar AS sepanjang hari ini.

Menurutnya, pergerakan rupiah masih tertekan oleh penguatan indeks dolar AS yang kini mencapai 107, serta kenaikan imbal hasil (yield) obligasi AS tenor 10 tahun menjadi 4,40 persen.

Faktor eksternal seperti risiko ketidakpastian ekonomi global dan arah kebijakan suku bunga bank sentral AS (The Fed) juga turut memengaruhi pelemahan rupiah.***

Sumber: Antara

Berita Terkait