IHSG Bursa Efek Indonesia Menguat Ditopang Penguatan Bursa Asia dan Data Ekonomi Positif
- Penulis : Imron Fauzi
- Selasa, 05 November 2024 18:30 WIB
BISNISABC.COM - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore berhasil ditutup menguat, mengikuti tren positif bursa saham di kawasan Asia.
IHSG ditutup naik 12,43 poin atau 0,17 persen di posisi 7.491,93, sementara indeks LQ45 yang mencakup 45 saham unggulan juga tercatat menguat 6,71 poin atau 0,74 persen ke level 920,13.
Tim Riset Pilarmas Investindo Sekuritas menyebutkan, penguatan bursa Asia terjadi seiring dengan fokus pasar yang tertuju pada pemilihan Presiden Amerika Serikat (AS) yang semakin ketat persaingannya.
Baca Juga: Bagaimana Cara Membangun Personal Branding? Begini Penjelasan dari Caroline Castrillon
Survei menunjukkan pertarungan sengit antara calon Presiden Kamala Harris dan Donald Trump, serta perhatian pasar yang juga tertuju pada kontrol Kongres, yang bisa berpengaruh besar terhadap kebijakan fiskal dan pajak di AS.
Dari luar negeri, sentimen positif juga dipicu oleh data sektor jasa China yang menunjukkan pertumbuhan tercepat dalam tiga bulan terakhir, seiring dengan kebijakan ekonomi yang diterapkan Beijing pada akhir September 2024.
Indeks PMI Sektor Jasa China tercatat meningkat menjadi 52,0 pada Oktober 2024, lebih tinggi dari ekspektasi pasar.
Baca Juga: KJRI Kuching Mendampingi Pemulangan WNI Marlia, Korban TPPO Setelah 17 Tahun Tak Digaji
Sementara itu, di dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III-2024 tercatat sebesar 4,95 persen (yoy), sedikit melambat dibandingkan kuartal sebelumnya yang tercatat 5,05 persen.
Angka ini mengindikasikan adanya penurunan daya beli masyarakat, sementara pertumbuhan ekonomi domestik masih didorong oleh faktor musiman, yang dapat menambah kekhawatiran terhadap prospek ekonomi di tengah ketidakpastian global.
Meskipun dibuka melemah, IHSG berhasil menguat pada sesi kedua perdagangan dan ditutup di zona hijau, mencerminkan reaksi positif pasar terhadap faktor eksternal dan domestik.***