BISNISABC.COM - Pedagang di Pasar Serang, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, meminta pemerintah daerah untuk menertibkan pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan di sekitar pasar.

Siti Komariyah, seorang pedagang berusia 50 tahun, mengungkapkan bahwa keberadaan PKL di sepanjang jalan utama mengakibatkan penurunan jumlah pembeli di dalam pasar, yang membuat akses ke kios-kios menjadi sulit.

"Pembeli selalu ada, tapi kami berharap PKL yang ada di depan dapat diatur agar akses masuk tidak terhambat," ujarnya di Cikarang pada hari Minggu.

Baca Juga: Dolar AS menguat dalam menghadapi meningkatnya permintaan safe haven

Ia menambahkan bahwa banyak kios di dalam pasar yang kosong karena kurangnya pengunjung, meskipun para pedagang telah mengeluarkan biaya yang cukup besar untuk membeli atau menyewa tempat di dalam pasar.

"Banyak kios yang tidak terisi. Kasihan pedagang yang sudah mengeluarkan ratusan juta untuk membeli kios tapi malah sepi pembeli," keluhnya.

Menanggapi hal ini, Penjabat Bupati Bekasi, Dedy Supriyadi, mengatakan bahwa ia telah menginstruksikan Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi untuk menata PKL di sekitar Pasar Serang.

Baca Juga: KJRI Kuching Mendampingi Pemulangan WNI Marlia, Korban TPPO Setelah 17 Tahun Tak Digaji

Ia berharap langkah ini dapat menciptakan lingkungan pasar yang lebih teratur dan memungkinkan persaingan yang sehat di antara para pedagang.***