BISNISABC.COM - PT Kereta Api Indonesia mengungkapkan bahwa untuk mendukung pertumbuhan sektor pariwisata, mengurangi kemacetan, dan meningkatkan pelayanan transportasi di Kabupaten Cianjur, diperlukan penambahan unit kereta api lokal.

Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanafi, saat dihubungi dari Cianjur pada hari Minggu, menjelaskan bahwa Stasiun Cianjur memiliki tiga jalur, dengan jalur 2 sebagai jalur utama yang melayani enam perjalanan dari Cianjur ke Cipatat dan Sukabumi.

"Penambahan unit kereta api sangat penting mengingat tingginya permintaan pengguna kereta di Cianjur menuju berbagai stasiun tujuan. Saat ini, hanya ada enam perjalanan KA Siliwangi dalam sehari," ujarnya.

Baca Juga: Bagaimana Cara Membangun Personal Branding? Begini Penjelasan dari Caroline Castrillon

Menurutnya, jumlah perjalanan yang terbatas ini menyebabkan pelayanan belum optimal, sedangkan jumlah pengguna kereta api di Cianjur cukup tinggi, sehingga penambahan unit kereta sangat dibutuhkan.

Keberadaan kereta tambahan dapat membantu mengurangi kemacetan dan polusi di sepanjang jalur kereta, sehingga penambahan ini diharapkan dapat memberikan banyak manfaat, termasuk meningkatkan ekonomi, mengurangi kemacetan, dan menurunkan polusi udara.

"Untuk mencapai penambahan unit dan perjalanan kereta api, permohonan perlu diajukan oleh pemerintah daerah ke pusat melalui Kementerian Perhubungan, karena PT KAI tidak memiliki kewenangan untuk mengusulkan penambahan kereta Public Service Obligation (PSO)," tambahnya.

Baca Juga: Museum Topeng Cirebon Resmi Dibuka Gratis untuk Umum! Ini Keunikan yang Ditawarkan

Ia berharap dengan meningkatnya jumlah penumpang setiap hari, penambahan unit kereta api dapat segera direalisasikan, sehingga masyarakat tidak perlu menunggu lama karena jadwal pelayanan kereta yang terbatas.

“Masyarakat akan lebih mudah mengakses transportasi tanpa terjebak dalam kemacetan dan menunggu lama. Oleh karena itu, dukungan dari Pemkab Cianjur sangat penting untuk mengajukan usulan penambahan kereta ke Kementerian Perhubungan," katanya.

Plh Bupati Cianjur, Tb Mulyana Syachrudin, menyatakan bahwa ia akan segera meminta dinas terkait untuk mengajukan penambahan unit kereta api di Stasiun Cianjur ke Kementerian Perhubungan, seiring dengan meningkatnya jumlah penumpang yang membutuhkan moda transportasi masal.

Baca Juga: PT LIB Kecam Kericuhan Penonton Serang Petugas Steward di Bandung

Terlebih lagi, banyak wisatawan yang ingin berlibur ke Cianjur terpaksa putar arah karena enggan terjebak macet di kawasan Puncak.

Oleh karena itu, penambahan unit dan pelayanan kereta api dapat menjadi solusi bagi pendatang dan wisatawan untuk sampai lebih cepat.

"Kami akan segera mengajukan agar pelayanan kereta api di Stasiun Cianjur dapat ditingkatkan, sehingga ada pilihan lain bagi masyarakat, terutama wisatawan dari luar kota yang ingin berlibur di Cianjur tanpa terjebak macet," ujarnya.***