Rupiah Hari Selasa Melemah Setelah Data Penjualan Barang Tahan Lama AS Melesat Lebih Tinggi dari Prediksi
- Penulis : Imron Fauzi
- Selasa, 27 Agustus 2024 16:50 WIB
BISNISABC.COM - Pada akhir perdagangan hari Selasa, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mengalami penurunan seiring dengan dirilisnya data penjualan barang tahan lama di Amerika Serikat yang lebih baik dari perkiraan.
Rupiah ditutup melemah 56 poin atau 0,37 persen pada Rp15.495 per dolar AS, berbanding dengan Rp15.439 per dolar AS sebelumnya.
"Rupiah melemah terhadap dolar AS yang mengalami rebound setelah data penjualan barang tahan lama AS menunjukkan hasil yang lebih positif dari yang diprediksi," ungkap analis mata uang Lukman Leong di Jakarta, Selasa.
Baca Juga: BKPM Terbitkan 10 Juta NIB Melalui OSS, Guna Mudahkan Pelaku Usaha dan Investor
Lukman menjelaskan bahwa penjualan barang tahan lama di AS pada Juli 2024 meningkat 9 persen dibandingkan bulan sebelumnya, melebihi perkiraan awal yang hanya 5 persen dan angka sebelumnya yang -6,9 persen.
Kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) Bank Indonesia pada Selasa tercatat turun menjadi Rp15.509 per dolar AS dari sebelumnya Rp15.380 per dolar AS.***