Rajawali Nusindo dan Bapanas Gelar Pasar Murah di 379 Lokasi untuk Stabilkan Harga Pangan
- Penulis : Imron Fauzi
- Senin, 19 Agustus 2024 10:00 WIB
BISNISABC.COM - PT Rajawali Nusindo, anak perusahaan Holding BUMN Pangan ID Food, bekerja sama dengan Badan Pangan Nasional atau Bapanas untuk mengadakan pasar murah di 379 lokasi di berbagai provinsi. Tujuan dari inisiatif ini adalah untuk menekan harga dan memastikan ketersediaan pangan yang terjangkau bagi masyarakat.
Sekretaris Korporasi PT Rajawali Nusindo, Sofyan Effendi, menjelaskan pada Senin bahwa jumlah lokasi pasar murah diperkirakan akan terus bertambah seiring dengan intensifikasi kolaborasi antara Rajawali Nusindo, ID Food, dan Bapanas.
Partisipasi Rajawali Nusindo dalam program pangan murah dimulai secara bertahap sepanjang tahun 2024. Pada bulan Januari, mereka menyelenggarakan pasar murah sebanyak 29 kali di dua provinsi dan lima kabupaten/kota.
Baca Juga: 4 Saham Ini Bisa Cuan saat IHSG Rebound Berkat The Fed
Angka ini meningkat menjadi 72 kali pada bulan Maret di 11 provinsi yang meliputi 12 kabupaten dan 60 kota. Pada bulan April, acara tersebut diadakan 42 kali di delapan provinsi, mencakup 18 kabupaten dan 34 kota, sementara pada bulan Mei dan Juni masing-masing diadakan 17 kali dan 1 kali.
Hingga Agustus 2024, Rajawali Nusindo telah menggelar pasar murah di 161 lokasi dan akan menambah 158 lokasi lagi pada akhir bulan, menjadikannya total 379 lokasi. Pasar murah ini menawarkan berbagai komoditas pangan pokok seperti beras, gula, minyak goreng, cabai, dan bawang merah, sebagian besar berasal dari produksi petani lokal yang bekerja sama dengan Rajawali Nusindo.
Sofyan Effendi menambahkan bahwa semua produk dalam pasar murah dijual dengan harga di bawah pasaran atau sesuai dengan Harga Acuan Pembelian/Penjualan (HAP) dan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan.
Baca Juga: Pembangunan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN Dihentikan Jelang Upacara HUT Ke-79 RI
Hal ini menunjukkan komitmen serius Rajawali Nusindo dalam menjaga stabilitas harga pangan dan memastikan kebutuhan pangan pokok masyarakat dengan harga yang wajar dan berkualitas.
Program ini akan terus dilaksanakan untuk memudahkan masyarakat Indonesia dalam memperoleh komoditas pangan pokok.***