DECEMBER 9, 2022
Olahraga

Rahmad Darmawan Nilai Barito Putera Gugup saat Laga Pembuka Kontra Persija

image
Rahmad Darmawan Nilai Barito Putera Gugup (Antara)

BISNISABC.COM - Pelatih Barito Putera, Rahmad Darmawan, mengakui bahwa timnya gugup saat laga pembuka Liga 1 musim ini, yang berakhir dengan kekalahan 0-3 dari Persija pada Sabtu malam.

Barito Putera kesulitan mengatasi serangan-serangan yang dilancarkan oleh para pemain Persija.

Selain itu, Barito Putera mengalami kesulitan dalam menciptakan peluang berbahaya yang bisa mengancam gawang Persija yang dijaga oleh Andritany Ardhiyasa.

Baca Juga: Podcast Meghan Markle Tidak Akan Dilanjutkan karena Kesepakatannya dengan Spotify Berakhir

"Kami memulai pertandingan dengan sedikit rasa tegang. Hal ini terlihat dari beberapa pergerakan pemain yang tampak berat. Bahkan ada pemain yang jatuh tanpa kontak dengan lawan," kata Rahmad.

Rahmad menjelaskan bahwa ia sudah berusaha untuk membuat timnya lebih rileks, namun hasilnya tidak sesuai dengan yang diharapkan.

Pada pekan berikutnya, Barito Putera akan bertemu dengan finalis liga musim lalu, Madura United. Sayangnya, Laskar Antasari tidak dapat bermain di kandang mereka, Stadion Demang Lehman, karena sedang dalam proses renovasi. Sebagai gantinya, mereka akan bermain di Stadion Sultan Agung, Bantul.

Baca Juga: Qurban dalam Ritual Idul Adha sebagai Simbol Solidaritas Sosial

Saat ini, tidak ada stadion yang representatif di Kalimantan Selatan yang bisa digunakan sebagai kandang bagi Barito Putera. Namun, Rahmad tetap optimis bahwa timnya mampu mengatasi situasi ini, mengingat pada musim lalu Barito sering kali bermain sebagai tuan rumah di Bantul.

"Saya berharap apa yang mereka tunjukkan di paruh kedua musim lalu bisa menjadi pijakan untuk tetap merasa nyaman meski bermain di luar kandang," ujar Rahmad.

Dalam pertandingan melawan Persija, Barito Putera harus tampil tanpa gelandang Bayu Pradana, yang absen karena terkena sanksi atas tindakannya terhadap wasit. Rahmad mengakui bahwa absennya Bayu berdampak negatif bagi tim, namun ia menegaskan bahwa tim tidak boleh bergantung hanya pada satu pemain.

Baca Juga: Kurs Rupiah Hari Kamis Menguat 34 Poin Menjadi Rp16.001 per Dolar AS

"Soal sanksi, kita tunggu saja bagaimana keputusannya, karena kita sudah mengajukan permohonan banding. Kami akan menghormati apapun keputusannya," tutup Rahmad.***

Sumber: Antara

Berita Terkait