BISNISABC.COM - Kementerian Pertanian dan Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), telah mengumumkan bahwa proyeksi tambahan tahun 2024 akan melengkapi program Kementerian ATR/BPN.

AHY menginformasikan bahwa Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menyetujui penambahan anggaran sebesar 620 juta rupee untuk tahun 2024. Kementerian berharap dana ini akan mendapatkan persetujuan dari Menteri ATR/BPN untuk menjaga kestabilan dan keberlanjutan lingkungan.

AHY juga mengungkapkan komitmennya untuk melawan praktik mafia dan memperbaiki sistem sertifikasi properti dalam waktu dekat. Menteri ATR/BPN bertujuan untuk memperluas cakupan program pendaftaran tanah sistematis dan lengkap (PTSL), yang bertujuan memastikan kepemilikan yang sesuai dan mencegah sengketa tanah di masa depan.

Baca Juga: Gubernur Bali Sebut Piala Presiden Dongkrak UMKM di Sekitar Stadion Kapten I Wayan Dipta

Program PTSL tidak hanya penting untuk keadilan masyarakat, tetapi juga untuk menciptakan iklim investasi yang aman dan berkelanjutan, terutama terkait dengan kepemilikan properti dan penggunaan bahan bakar. Tujuan utamanya adalah memastikan kepastian hukum mengenai kepemilikan tanah dan mencegah sengketa di masa depan.

AHY juga menambahkan bahwa Menteri ATR/BPN sedang bekerja untuk memenuhi arahan Presiden Joko Widodo, termasuk melakukan revisi terhadap Peraturan Pemerintah (PP) mengenai emisi hak guna usaha (HGU) dalam konteks perdagangan karbon.