Meski Ada Kenaikan Harga, Dinas Perdagangan Maluku Pastikan Stok Cabai dan Bawang Tercukupi
- Penulis : Imron Fauzi
- Kamis, 25 Juli 2024 20:00 WIB
BISNISABC.COM - Dinas Perdagangan dan Perindustrian Maluku memastikan stok cabai dan bawang mencukupi kendati sedang mengalami musim hujan.
Kepala Bidang Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Maluku, Poly Jamlean mengatakan harga cabai dan bawang memang naik, namun ia memastikan stok cukup.
Menurut Poly, khusus untuk bawang merah dan bawang putih dari hasil pemantauan pada 13 toko dan UD di Pasar Mardika dan Batu Merah, persediaan bawang merah mencapai 33.660 kilogram.
Baca Juga: Gunung Bromo Bakal Ditutup Sejak 21 hingga 24 Juni, BB TNBTS sebut Ada Upacara Yadnya Kasada
Artinyam Bawang merah tersebut cukup hingga 15 hari ke depan, apalagi rencana masuk 37.500 kilogram.
Untuk bawang putih persediaan sebanyak 42.020 kilogram, ketahanan hingga 20 hari ke depan, dan rencana masuk 31.400 kilogram.
Oleh sebab itu masyarakat tidak perlu khawatir, dan ia menyampaikan mengantisipasi kenaikan harga, Pemerintah Provinsi Maluku bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah melaksanakan pasar murah inflasi pada dua titik hingga 31 Agustus 2024.
Baca Juga: Sempat Alami Kekeringan, Petani di Lebak Bersyukur Tanaman Padinya Selamat dari Puso
Pada pasar murah tersebut harga bawang merah dijual dengan harga Rp30,000 per kilogram dan bawang putih Rp35.000 per kilogram.
Kemudian, juga ada cabai biasa maupun cabai keriting, telur ayam ras, minyak goreng, gula pasir, beras medium Bulog Maluku, dan berbagai jenis sayur mayur segar produksi petani lokal.
Berdasarkan hasil pantauan di Pasar Mardika dan Pasar Batu Merah Ambon pada Kamis, harga cabai merah biasa melonjak naik hingga mencapai Rp90.000 per kilogram dari sebelumnya Rp65.000 per kilogram.
Baca Juga: Libatkan Banyak Pelaku UMKM, BI Cirebon Sebut Perputaran Uang di CEF 2024 Bisa Lebih dari Rp1 Miliar
Sedangkan untuk cabai keriting juga ikut naik dari Rp60.000 per kilogram menjadi Rp80.000 per kilogram.
Salah seorang pedagang di Pasar Mardika Ambon Nadsir mengatakan naiknya harga cabai merah sudah sejak tiga hari yang lalu di tingkat penampung, yang mencapai Rp80.000 per kilogram, sehingga pihaknya menjual Rp90.000 per kilogram kepada para pembeli.
Ia menyampaikan cabai tersebut didatangkan dari Namlea, Pulau Buru, dan saat ini pasokannya berkurang akibat hasil panen yang kurang menguntungkan akibat terlalu banyak curah hujan.
Baca Juga: Belum Capai Target, Menkop UKM Lakukan Evaluasi Digitalisasi UMKM
Sementara harga bawang merah sedikit turun dari Rp35.000 per kilogram menjadi Rp32.000 per kilogram, kecuali bawang putih yang hingga kini masih tetap dengan harga Rp45.000 per kilogram.***