DECEMBER 9, 2022
Bisnis

Mentan Amran Sebut Sudaryono Sebagai Energi Baru Hadapi Perubahan Iklim

image
Mentan Amran sebut Sudaryono energi baru hadapi perubahan iklim

BISNISABC.COM - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyebut sosok Sudaryono sebagai energi baru bagi Kementerian Pertanian dalam menghadapi tantangan perubahan iklim di sektor ketahanan pangan nasional.

Pernyataan itu disampaikan Amran saat dimintai komentar tentang Sudaryono yang baru dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) di kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis.

"Alhamdulillah, ada Wamen. Ini energi baru, sebab tantangan ke depan makin kompleks, ada perubahan iklim, climate change, itu yang luar biasa, ada El Nino, ada kekeringan, ini yang perlu diselesaikan dalam waktu singkat," ujarnya.

Baca Juga: Temukan Cacing Hati pada Hewan Kurban, Pemkab Kudus Sebut Langsung Dimusnahkan

Amran mengatakan, pangan sebagai sektor strategis Indonesia, sempat mengalami pengurangan produksi di Januari-Fabruari 2024 karena pengaruh iklim.

"Kita harus kejar ke depan, kejar ketertinggalan kita, agar produksi meningkat," katanya.

Saat ditanya terkait pembagian tugas, Amran menyebut pejabat menteri dan wakil menteri di Kementan harus memiliki kesamaan visi dan misi untuk meningkatkan produktivitas pangan nasional.

Baca Juga: Naik Rp4 Ribu, Harga Emas Antam Hari Selasa Tembus Rp1.403.000 per Gram

"Harus menyatu. Tidak ada pembagian-pembagian," katanya.

Merespons hal itu, Sudaryono berkomitmen bahwa kapasitasnya sebagai wakil menteri adalah menyukseskan tugas dan kinerja Mentan Amran.

"Kesuksesan wakil menteri adalah bagaimana kita melihat suksesnya Menteri. Jadi secara umum saya sampaikan bahwa tugas saya adalah menyukseskan tugas kinerja Pak Menteri," katanya.

Baca Juga: Turun 64 Poin, Nilai Tukar Rupiah Hari Kamis Pagi Rp16.164 per Dolar AS

Sudaryono meyakini di bawah kepemimpinan Amran sebagai Menteri Pertanian, Indonesia dapat meraih swasembada pangan.

"Pak Amran visinya bagus, kemudian eksekusinya juga bagus. Kita pernah punya pengalaman swasembada pangan, artinya bisa dan mampu untuk melaksanakan," katanya.***

Sumber: Antara

Berita Terkait