DECEMBER 9, 2022
BisnisABC.com

Gangguan Kesehatan Mental Merajalela di Kalangan Anak Muda: Kenali Bahayanya Sebelum Terlambat!

image
Pada kiri dan kanan jalan di Kabupaten Siak terbentang kawasan perkebunan sawit yang cukup luas, kini, sekaligus penyumbang luas areal perkebunan sawit di Provinsi Riau. (ANTARA/Frislidia.)

BISNISABC.COM - Belakangan ini, kesehatan mental jadi topik yang banyak dibahas, terutama di kalangan anak muda.

Tekanan hidup yang makin berat dan perubahan gaya hidup yang cepat bikin generasi muda jadi lebih rentan terhadap gangguan mental.

Apalagi setelah pandemi, banyak yang kesulitan beradaptasi dengan keadaan baru, mulai dari perubahan cara belajar hingga tantangan dalam berinteraksi sosial.

Meski gangguan kesehatan mental nggak langsung menyebabkan kematian, tapi dampaknya bisa luar biasa.

Penderitaan yang dialami nggak cuma dirasakan oleh orang yang mengalami gangguan, tapi juga oleh orang-orang di sekitar mereka, termasuk keluarga dan teman dekat.

Rasa tertekan yang muncul dari masalah ini sering bikin seseorang merasa terisolasi, kehilangan semangat, bahkan bisa mempengaruhi produktivitas.

Kesehatan mental yang baik itu penting supaya kita bisa menjalani hidup dengan optimal.

WHO juga menegaskan kalau kesehatan mental mencakup fisik, sosial, dan spiritual.

Jadi, kalau seseorang sehat mentalnya, dia bisa lebih produktif, mengatasi tekanan hidup, dan memberikan dampak positif untuk sekitarnya.

Kenali Tanda-Tanda dan Bahayanya. Gangguan mental nggak muncul tiba-tiba.

Ada beberapa tanda yang bisa kita perhatikan seperti rasa cemas yang terus-menerus tanpa alasan jelas, susah tidur, menarik diri dari lingkungan, atau bahkan merasa nggak berharga.

Tanda-tanda ini seringkali dianggap sepele, padahal bisa jadi sinyal awal dari masalah yang lebih besar.

Untuk itu, penting bagi kita semua untuk lebih peka terhadap kesehatan mental, baik diri sendiri maupun orang-orang di sekitar.

Jika tanda-tanda gangguan mulai muncul, jangan ragu untuk mencari bantuan.

Kesehatan mental yang baik adalah kunci untuk menjalani hidup yang seimbang dan produktif.***

*Penulis: I'shmatul Maula

Berita Terkait