Lanjut Ekspansi, Chandra Asri Suntik Rp 2,9 Triliun ke Krakatau Posco Energy
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Selasa, 13 Juni 2023 10:52 WIB
BIS - 13 Juni 2023 PT Chandra Asri Petrochemical Tbk mengambil langkah lain dalam ekspansi. Ekspansi kali ini dilakukan melalui investasi melalui anak usaha PT Krakatau Daya Listrik atau KDL. KDL menginvestasikan total US$200 juta, atau sekitar Rp2,9 triliun, di PT Krakatau Posco Energy, atau disingkat KPE. Injeksi uang tunai dilakukan dalam dua tahap. Pertama, KDL meningkatkan kepemilikannya di KPE, perusahaan patungan dengan POSCO, menjadi 45 persen. KDL kemudian melakukan co-investment sejalan dengan investasinya untuk mendukung rencana ekspansi KPE membangun pembangkit listrik baru berkapasitas 200 megawatt (MW). Erwin Ciputra, CEO Chandra Asri, menyatakan sesuai jalur pertumbuhan normal, total kapasitas pembangkit listrik KDL akan meningkat menjadi 300 MW, yang terdiri dari pembangkit listrik siklus gabungan 120 MW yang dimiliki perseroan sebelumnya dan 180 MW yang dimiliki KPE setelahnya. yang direncanakan. ekspansi investasi. (45 persen dari 400 MW). [caption id="attachment_7051" align="alignnone" width="300"] PT Chandra Asri Petrochemical Tbk(voiid)[/caption] “Kesepakatan ini merupakan tonggak penting dalam perluasan dan pertumbuhan kerja sama antara Chandra Asr dan POSCO, didukung oleh keyakinan kami terhadap arah strategis dan potensi pertumbuhan Krakatau Daya Listrik dan Krakatau Posco Energi,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin. (06/12/2023). Sementara itu, peningkatan investasi Chandra Asri di KPE diharapkan dapat memberikan perusahaan peran yang lebih aktif dalam membentuk lanskap energi Indonesia. Erwin mengatakan tujuan penguatan kolaborasi adalah untuk mendorong inovasi, meningkatkan efisiensi operasional dan memberikan nilai unggul kepada pelanggan dan pemangku kepentingan. "Langkah ini menegaskan kembali komitmen kami untuk memperdalam kemitraan strategis dan memperkuat posisi kami sebagai investor utama di sektor energi," katanya. Sekadar informasi, KPE berdiri sejak tahun 2011 dan memasok listrik ke Pabrik Besi dan Baja PT Krakatau Posco (KP) yang dikelola POSCO bekerja sama dengan PT Krakatau Steel (Persero) Tbk. Saat ini, KPE memiliki pembangkit listrik berkapasitas 200MW dan fasilitas infrastruktur terkait, yang bersumber dari emisi KP, didukung oleh perjanjian pembelian penuh jangka panjang hingga tahun 2038. (dil,kom,bis)