Kementerian Pertanian RI Targetkan Produksi Benih di Aceh Capai 31 Ton Padi dan Jagung
- Penulis : Imron Fauzi
- Senin, 21 Oktober 2024 20:47 WIB
BISNISABC.COM - Kementerian Pertanian Republik Indonesia, melalui Badan Penerapan Standar Instrumen Pertanian (BPSIP) Aceh, menargetkan produksi benih sumber kelas SS sebesar 31 ton untuk padi dan jagung.
"Pada tahun 2024, BPSIP Aceh menargetkan produksi benih sumber (kelas SS) mencapai 31 ton, terdiri dari 25 ton padi dan enam ton jagung," ungkap Penanggung Jawab UPBS BPSIP Aceh, Asis MP, di Banda Aceh, pada hari Senin.
Asis menjelaskan bahwa produksi ini telah mengikuti proses budidaya yang sesuai dengan praktik pertanian baik (GAP) dan memenuhi syarat teknis produksi benih, termasuk benih sumber (FS), pengolahan tanah, persemaian, pemeliharaan dari hama dan penyakit, serta proses roguing vegetatif, generatif, dan panen.
Baca Juga: Sriwijaya FC Kalahkan Persikabo 1973 dengan Skor 5-1: Chencho Jadi Bintang Pertandingan
Ia menyatakan bahwa untuk mencapai target tersebut, pihaknya telah menanam benih padi di lahan seluas delapan hektare. Lokasi tersebut terbagi menjadi lima hektare di Desa Aneuk Glee, Indrapuri, Aceh Besar, dan tiga hektare di Desa Pasie Geulima, Teunom, Aceh Jaya.
Di Aceh Besar, varietas yang ditanam adalah Mekongga di lahan seluas tiga hektare dan Inpari 32 di lahan seluas dua hektare, yang kini sudah memasuki tahap panen calon benih.
"Setelah panen, proses selanjutnya akan mencakup penjemuran, pembersihan, pengemasan, dan pelabelan, setelah benih lulus uji mutu," tambahnya.
Baca Juga: Inovasi dan Kenyamanan Chery Tiggo 8: SUV Terbaru yang Siap Menaklukkan Tantangan
Sementara itu, di Aceh Jaya, tanaman padi masih dalam tahap pertumbuhan dengan umur 30 hari setelah tanam (HST). Varietas yang ditanam di sana adalah Inpari 32 seluas dua hektare dan Mekongga seluas satu hektare.
Selain itu, Asis menyampaikan bahwa untuk produksi benih jagung komposit pada tahun 2024, kegiatan ini akan dilaksanakan di Desa Saree Aceh, Lembah Seulawah, Aceh Besar, dengan luas lahan empat hektare.***