Defisit Keuangan Pengaruhi APBD Perubahan Kabupaten Bekasi 2024
- Penulis : Imron Fauzi
- Minggu, 13 Oktober 2024 22:36 WIB
BISNISABC.COM - Badan Pengelolaan Keuangan Daerah (BPKD) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, mencatat bahwa defisit keuangan yang dialami pemerintah daerah mempengaruhi alokasi anggaran dalam APBD Perubahan 2024.
"Meski ada kenaikan dalam APBD 2024 dari Rp7,75 triliun menjadi Rp7,97 triliun, jumlahnya tidak terlalu signifikan," ujar Kepala BPKD Kabupaten Bekasi, Hudaya, di Cikarang, Minggu malam.
Ia menjelaskan bahwa peningkatan yang tidak terlalu besar dalam APBD Perubahan 2024 disebabkan oleh penggunaan tambahan pendapatan untuk menutupi defisit sebesar Rp324 miliar.
Baca Juga: Sriwijaya FC Kalahkan Persikabo 1973 dengan Skor 5-1: Chencho Jadi Bintang Pertandingan
Peningkatan kecil ini juga didukung oleh insentif fiskal tambahan sebesar Rp5,9 miliar untuk penanganan inflasi daerah serta Rp18 miliar untuk penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem, yang semuanya masuk dalam anggaran belanja daerah.
"Berita acara hasil evaluasi gubernur terkait Raperda APBD Perubahan 2024 telah diproses bersama DPRD Kabupaten Bekasi," tambahnya.***