BISNISABC.COM - Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng), mengupayakan agar inflasi masih tetap terkendali. Sehingga Pemprov Kalteng menggelontorkan ribuan paket sembako melalui pasar murah kepada masyarakat setempat. "Ini menjadi salah satu upaya pemerintah dalam rangka mengendalikan inflasi," kata Gubernur Kalteng, Sugianto Sabran, seperti dikutip dari Antara pada Sabtu, 8 Juni 2024. Selain itu, hal ini dilakukan untuk menjaga daya beli masyarakat, terutama menjelang hari besar keagamaan seperti ldul Adha 1445 Hijriah. Pada Mei 2024 Kalteng tetap mampu mengendalikan tingkat inflasi yakni pada 2,72 persen (year on year/y-o-y). Angka tersebut cenderung lebih rendah dibanding inflasi nasional yang sebesar 2,84 persen (y-o-y). Sejumlah gelaran pasar murah yang dilaksanakan Pemprov Kalteng untuk menyalurkan paket sembako tersebut, meliputi lima titik di Kota Palangka Raya. Di antaranya ada di halaman Masjid Pahandut Seberang, Flamboyan Bawah, Kantor Kelurahan Pahandut, Pelabuhan Rambang, serta Mendawai Bawah. Gubernur Sugianto Sabran bersama Wakil Gubernur Edy Pratowo dan Sekda Nuryakin menyalurkan langsung secara simbolis paket sembako di Pelabuhan Rambang. "Pada kesempatan ini Pemprov Kalteng menyalurkan sebanyak 1.000 paket sembako, tetapi saya ingin disiapkan sebanyak 5.000 paket," tuturnya. Paket sembako yang disalurkan kepada masyarakat ini terdiri dari sejumlah komoditas pangan strategis. Seperti beras premium 10 kilogram, gula 1 kilogram, serta minyak goreng 900 ml dengan nilai Rp200.000 per paket. Setiap paket diberikan subsidi oleh pemerintah sebesar Rp180.000, sehingga masyarakat cukup membayar Rp20.000 per paket. "Dan pada hari ini yang Rp20.000 itu saya gratiskan," kata Sugianto.***   Sumber: Antara