BIS - 14 Agustus 2023 Peritel bahan bangunan PT Catur Sentosa Adiprana T"> BIS - 14 Agustus 2023 Peritel bahan bangunan PT Catur Sentosa Adiprana T"> BIS - 14 Agustus 2023 Peritel bahan bangunan PT Catur Sentosa Adiprana T"> BISNISABC.COM - bisnisabc.com
DECEMBER 9, 2022
BisnisABC.com

Permintaan material konstruksi menurun pada semester I-2023, hal ini berdampak pada kegiatan CSAP  

image
Demand bahan bangunan turun di semester I, begini dampaknya ke bisnis Catur Sentosa Adiprana (kontanid)

BIS - 14 Agustus 2023 Peritel bahan bangunan PT Catur Sentosa Adiprana Tbk (CSAP) mencatat penurunan kinerja pada paruh pertama 2023. Laba bersih CSAP turun 18,74% year-on-year dari Rp 112,62 miliar menjadi Rp 91,51 miliar. Sekretaris Jenderal CSAP Idrus Widjajakusuma mengungkapkan penurunan laba bersih CSAP pada semester I tahun ini akibat lemahnya permintaan bahan konstruksi akibat banyaknya hari libur dan hari besar. Idrus mengatakan kepada Kontan.co.id pekan ini: “Saat itu masyarakat memprioritaskan perjalanan, tapi kami yakin akan segera kembali normal. Meskipun ada penyesuaian laba bersih, operasi CSAP secara konsolidasi masih positif. Penjualan CSAP dilaporkan meningkat 5,06% year-on-year, mencapai Rp7,79 triliun pada akhir Juni 2023. Sedangkan pada periode yang sama tahun 2022, volume penjualan persediaan CSAP sebesar Rp7,41 triliun. Manajemen CSAP juga meyakini permintaan bahan bangunan akan meningkat pada paruh kedua tahun ini. Faktor yang menentukan adalah kestabilan inflasi dan tingkat suku bunga, mengingat permintaan renovasi atau konstruksi untuk tempat tinggal dan mengembangkan usaha masih cukup tinggi. Dari sisi kinerja keuangan, CSAP menargetkan pertumbuhan penjualan sebesar 8,4% hingga mencapai Rp 17 triliun hingga akhir tahun. Untuk memaksimalkan kecepatan bisnis tahun ini, CSAP masih memfokuskan upaya pengembangan jaringan toko Mitra10. Dia berkata: “Targetnya pada tahun 2023 adalah memiliki 50 toko Mitra10 dan pada tahun 2030 diharapkan memiliki 100 toko. Grafik CSAP TradingView Untuk memuluskan program perdagangan, CSAP menyiapkan Capital Expenditure Fund (Capex) senilai Rp1,3 triliun. Dimana 85% modal investasi akan digunakan untuk mengembangkan segmen ritel modern dan 15% sisanya untuk segmen distribusi. Namun sayangnya, pihaknya belum bisa membeberkan berapa % modal investasi yang sudah digunakan karena masih dalam perhitungan. “Sebanyak 85 persen untuk ritel modern, sebagian untuk pengembangan gerai baru tahun ini dan tahun depan (gabungan).  (Dil,ktn,bis)

Berita Terkait