BIS - 08 Agustus 2023 Menteri BUMN Erick Thohir baru saja menunjuk Rahmad Pribadi menjadi Direktur Utama Pupuk Indonesia. Diketahui, sebelumnya Rahmad juga pernah ditugaskan sebagai Direktur Utama PT Pupuk Kalimantan Timur (PKT). Ia banyak membuat inovasi selama kepemimpinannya. Bahkan, PKT adalah pabrik pupuk urea terbesar di Asia Tenggara dan merupakan salah satu pemain utama petrokimia di Asia Pasifik. Setelah menjadi direksi di Petrokimia Gresik dan Semen Baturaja, rekam jejak Rahmad di BUMN dibangun. Pendidikannya dimulai di Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, sebelum dia mendapat beasiswa untuk kuliah di University of Texas at Austin, Amerika Serikat. Pada 2021, setahun setelah ia menjadi Direktur Utama PKT, Rahmad mengungkapkan mimpinya agar generasi-generasi pemimpin baru dapat tumbuh dari perusahaan yang dipimpinnya. "Menjadi leader itu harus mempunyai skill yang menyeluruh. Tidak bisa hanya di satu tempat terus menerus. Saya bisa menjadi seperti sekarang karena saya sudah memasuki berbagai macam industri, sehingga memiliki kemampuan beradaptasi yang lebih baik," ujar Rahmad Pribadi dikutip, Selasa (8/8/2023). Selain itu, pencapaian Rahmad termasuk keberhasilannya dalam menangani pandemi COVID-19 dan perang Rusia-Ukraina, yang keduanya menyebabkan kenaikan harga pupuk. Mengatasi masalah ini, ia kemudian menerapkan strategi efisiensi, supply chain excellence, dan transformasi digital, yang menghasilkan laba yang luar biasa tahun lalu sebesar Rp 14,59 triliun, yang merupakan rekor laba tertinggi perusahaan. "Inovasi dan strategi yang kita lakukan pasca COVID-19 tentunya tidak mudah. Dunia telah banyak berubah, dan kita harus bisa menyesuaikan dengan perubahan yang terjadi. PKT sendiri selalu beradaptasi terutama dengan transformasi digital yang digaungkan di seluruh dunia dan juga terus menerapkan prinsip ESG di setiap lini bisnis perusahaan," tutur Rahmad. Terus berinovasi, ia memperluas cakrawala bisnis PKT dengan mengikuti perkembangan amonia bersih, juga dikenal sebagai ammonia bersih.  Karena kurangnya karbon, gas kimia ini diprediksi akan menjadi salah satu komoditas strategis di masa depan. Dengan kapasitas 2,74 juta ton amonia per tahun, PKT sendiri memiliki lima pabrik amonia. Pengembangan teknologi amonia bersih dimulai dengan kolaborasi dengan berbagai perusahaan di seluruh dunia.  Selain itu, pada Mei lalu, PKT menandatangani nota kesepahaman (MoU) dengan Copenhagen Atomics, Topsoe, Alfa Laval, dan Aalborg CSP untuk mempelajari proyek pembangunan fasilitas produksi ammonia hijau berkapasitas 1 juta ton per tahun. Rencana investasi diperkirakan sebesar 4 miliar dolar, atau sekitar Rp 60,2 triliun. Pupuk adalah salah satu komoditas pertanian strategis yang kestabilan harga dan pasokannya harus dijaga, dan peran industri pupuk sangat strategis bagi ketahanan nasional.  Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, pemerintah mengembangkan Proyek Strategis Nasional untuk pabrik pupuk di Fakfak, Papua Barat, dan mempercayakan PKT untuk mengelolanya.  Kapasitas urea 1,15 juta ton akan ditingkatkan dengan kehadiran pabrik baru ini, yang akan mampu memenuhi kebutuhan urea nasional sebesar 60 hingga 70 persen. Rahmad tak segan berinvestasi dalam pengembangan prinsip lingkungan, keberlanjutan, dan pemerintahan (ESG) untuk menjamin keberlanjutan bisnis dan keuntungan bagi semua pemangku kepentingan.  Semua lini PKT didorong untuk melihat ESG ini sebagai gaya hidup dan bukan hanya kewajiban.  Per Juni tahun ini, penilaian oleh lembaga internasional Sustainalytics menempatkan PKT di peringkat teratas ESG Risk Rating untuk sektor agrokimia karena komitmennya terhadap ESG. Selain itu, PKT telah mendapat sertifikasi dari pemerintah Australia sebagai produsen pupuk bebas urea yang ramah lingkungan.  Menurut penilaian perusahaan tersebut, telah menunjukkan komitmen dan kemampuan untuk menjamin biosekuriti produk pupuk sepanjang rantai pasokan, dari proses pembuatan hingga pemuatan.  Dengan sertifikat ini, pupuk urea PKT dapat dikirim langsung tanpa melalui karantina, meningkatkan persaingan karena lebih murah dan lebih cepat sampai ke pelanggan Australia. (Fa, Dtk, Bis)