Bis - 13 Juli 2023 Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) akhirnya diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Selasa, 11 Juli 2023. Titik peresmian dilakukan di Cisumdawu Twin Tunnel, Sumedang Jawa Barat, yang ditandai dengan proses tap kartu tol pada gardu sensor juga penandatanganan prasasti. Jalan Tol Cisumdawu merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Jawa di Jawa Barat yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (NSP). Pembangunan jalan tol ini bertujuan untuk membantu percepatan konektivitas dan optimalisasi pengoperasian bandara Kertajati. "Dengan beroperasinya jalan tol ini, diharapkan dapat mempermudah konektivitas masyarakat menuju bandara Kertajati yang berpotensi menjadi gerbang pusat perekonomian baru di wilayah Jawa Barat," ujar Jokowi. Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito mengungkapkan kontribusi WIKA terhadap pembangunan Tol Cisumdawu. Menurutnya, WIKA tidak hanya mendukung konektivitas wilayah tetapi juga mendorong perekonomian masyarakat, termasuk mempekerjakan 2.000 tenaga kerja selama pembangunan tiga proyek. "Jalan Tol Cisumdawu merefleksikan komitmen WIKA untuk menjawab kepercayaan publik dalam menuntaskan pekerjaan yang dipercayakan kepada Perseroan, sekaligus menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat untuk berkontribusi secara langsung pada pembangunan proyek tersebut," ungkap Agung dalam keterangan tertulis, Rabu (12/7/2023). Diketahui, Tol Cisumdawu memiliki lintasan sepanjang 61,6 km yang terbagi menjadi 6 seksi. Dalam pengerjaannya WIKA mendapat kepercayaan untuk menggarap seksi 2 dan 4A. Pada seksi 2, WIKA digabung menjadi KSO dengan MCC-Nindya Karya-Waskita Karya di Jalan Tol Ciherang-Sumedang sepanjang 10,1 km dan telah beroperasi secara fungsional sejak Desember 2022. Sementara itu, sebagai bagian dari pekerjaannya, WIKA berkontribusi dalam penimbunan, penggalian, dan pembangunan Jembatan Cinapel sepanjang 430 meter. Pada Seksi 4A Seksi Cimalaka sepanjang 5,65 km, ruang lingkup pekerjaan WIKA yang meliputi pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO), Jembatan Bawah Tanah, Terowongan Kotak dan Jembatan Superior berhasil diselesaikan dalam waktu 750 hari kerja. Selain mengerjakan proyek Jalan Tol Cisumdawu, WIKA juga ditugaskan untuk mengelola jalan Bojong Totor selama 180 hari hingga 6 November 2023. Penanganan ini dilakukan sebagai upaya penanggulangan longsor, dengan metode ground anchoring. Dengan metode tersebut, proyek pengendalian longsor dinilai tidak menimbulkan ketidaknyamanan pengguna jalan tol karena lokasi penanganan berada di luar badan jalan. Sebagai informasi, dalam kegiatan peresmian Tol Cisumdawu Presiden Jokowi hadir didampingi oleh Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir, Bupati Majalengka Karna Sobahi, Bupati Bandung Dadang Supriatna, Direktur Utama WIKA Agung Budi Waskito, dan Direktur Operasi I Hananto Aji. Kontribusi WIKA di Proyek Tol Cisumdawu yang Baru Diresmikan Jokowi (Fa, Dtk, Bis)